Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Deputi Bidang Penanganan Darurat BNPB Mayjen TNI Lukmansyah, bersama Pj. Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin, Plt. Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Jawa Barat Anne Hermadianne Adnan dan Kalaksa BPBD Kabupaten Sukabumi Deden Sumpena meninjau Jembatan Putus di Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Kamis (5/12).

Jakarta, IDN Times - Banjir dan tanah longsor melanda sejumlah wilayah di Sukabumi, Jawa Barat, Selasa, 3 Desember 2024. Berdasarkan data sementara dari Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BNPB yang dihimpun dari laporan BPBD Kabupaten Sukabumi hingga Kamis (5/12/2024) pukul 19.00 WIB, tercatat setidaknya 10 jembatan mengalami kerusakan akibat bencana alam ini. 

Akibat bencana ini, beberapa wilayah sempat terisolasi, karena akses jalan tidak dapat dilewati kendaraan, baik roda dua maupun roda empat. Salah satu daerah terdampak adalah Kecamatan Simpenan, di mana jembatan yang menjadi jalur utama aktivitas warga rusak parah akibat hantaman material yang terbawa banjir.

1. BNPB akan siapkan jembatan darurat untuk percepat bantuan logistik

Deputi Bidang Penanganan Darurat BNPB Mayjen TNI Lukmansyah, bersama Pj. Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin, Plt. Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Jawa Barat Anne Hermadianne Adnan dan Kalaksa BPBD Kabupaten Sukabumi Deden Sumpena meninjau Jembatan Putus di Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Kamis (5/12).

Deputi Bidang Penanganan Darurat BNPB, Mayjen TNI Lukmansyah, saat mengunjungi lokasi bencana mengatakan, pihaknya akan menyiapkan jembatan darurat.

"Kami akan mempelajari kira-kira jembatan mana saja yang rusak dan harus dibangun, untuk kita bisa menolong dilokasi lain," tutur Lukmansyah, dikutip dari siaran pers BNPB, Jumat (6/12/2024).

Lukmansyah juga menegaskan akan menyediakan jembatan bailey dengan dukungan dari Kementerian Perkerjaan Umum dan Perumahan Rakyat serta Batalyon Zeni Kodam III Siliwangi. Langkah ini diambil untuk memperlancar distribusi bantuan logistik dan peralatan yang dibutuhkan oleh warga terdampak.

2. Data korban meninggal dunia dan orang hilang

Editorial Team

Tonton lebih seru di