7 Daerah Ini Berstatus Zona Merah COVID-19, Terbanyak di Sumatra
Jakarta, IDN Times - Satgas Penanganan COVID-19 mencatat ada tujuh daerah yang masuk daftar zona merah penyebaran COVID-19 di Indonesia. Lima di antaranya berada di Pulau Sumatra.
Data tersebut dirilis pada laman covid19.go.id, yang dikutip IDN Times pada Rabu (19/5/2021). Satgas COVID-19 menyatakan data diperbarui per 16 Mei 2021.
Di Indonesia, pemantauan penyebaran COVID-19 ditinjau melalui peta risiko zonasi yang dibagi kedalam lima kategori.
Rinciannya, zona berwarna merah untuk wilayah dengan tingkat risiko tinggi, zona oranye untuk wilayah dengan risiko sedang, zona kuning untuk wilayah dengan risiko rendah, zona hijau untuk wilayah yang tidak ada kasus, dan zona hijau untuk wilayah tidak terdampak.
1. Daftar zona merah COVID-19 di Indonesia
Zona merah yang memiliki tingkat risiko penularan tinggi COVID-19 tersebar di tujuh kota/kabupaten di Indonesia. Berikut daftarnya:
- Sumatra Utara: Deli Serdang.
- Sumatra Selatan: Kota Palembang.
- Sumatra Barat: Solok, Kota Bukittinggi.
- Riau: Kota Pekanbaru.
- Jawa Tengah: Kota Salatiga.
- DI Yogyakarta: Sleman.
2. Zona oranye dan kuning mendominasi
Berdasarkan 514 data wilayah peta risiko COVID-19, sebanyak 62,45 persen atau 321 wilayah berada di zona oranye. Artinya, zona oranye COVID-19 paling mendominasi.
Selanjutnya, daerah dengan kategori zona kuning COVID-19 tercatat paling banyak kedua. Satgas COVID-19 mengungkapkan sebanyak 34,4 persen atau 177 wilayah di Indonesia berstatus zona kuning.
3. Zona hijau COVID-19 tinggal sembilan daerah
Hingga 16 Mei 2021, daerah yang berstatus zona hijau COVID-19 hanya ada sembilan. Delapan daerah tidak ada kasus COVID-19, sedangkan satu daerah lainnya tidak terdampak.
Berikut daftar daerah yang kini tidak ada kasus:
- Sumatra Utara: Nias Barat, Nias Utara, Nias Selatan.
- Papua Barat: Pegunungan Arfak.
- Papua: Yahukimo, Mamberamo Raya.
- Maluku Utara: Pulau Taliabu.
- Maluku: Seram bagian timur.
Sedangkan, daerah dengan kategori zona hijau yang tidak terdampak COVID-19 adalah Dogiyai di Papua.
