Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi meninjau langsung lokasi bencana tanah longsor di Dusun Situkung, Desa Pandanarum, Kecamatan Pandanarum, Banjarnegara, Senin 17 November 2025. (Dok. Pemprov Jawa Tengah)
Saat ini, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Pemprov Jateng, TNI, dan Polri masih memetakan lokasi hunian sementara dan hunian tetap bagi warga yang kehilangan rumah akibat bencana tersebut.
Dalam kesempatan itu, Luthfi juga sempat bertemu warga yang mengharapkan ibunya dapat segera ditemukan.
“Kita doakan yang belum ditemukan agar segera diketemukan. Yang terpenting, semua warga harus berada di tempat aman, jangan kembali ke rumah karena kondisi tanah masih labil,” ujar Gubernur.
Luthfi menjelaskan, kajian petugas menunjukkan area longsoran masih berpotensi bergerak. Hingga kini, sekitar 30 rumah rusak dan 886 warga telah dievakuasi. Sementara itu, tim SAR gabungan masih mencari 26 warga yang belum diketahui keberadaannya.
“Ada 26 warga yang masih belum ketemu. Ini menjadi prioritas untuk ditemukan. Besok pagi 500 personel kita kerahkan untuk melanjutkan pencarian,” tegasnya.