Alasan Gerakan #BarengJokowi Gelar Konser Putih Bersatu

Penggagas Konser Putih Bersatu, Abdee Negara, mengatakan konser itu diilhami dari kinerja pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla yang dinilai terbukti membuat sejarah perubahan menuju Indonesia maju selama 2014-2019.

Menurut Abdee, selama memimpin Indonesia, Jokowi-JK menepati janjinya untuk membawa bangsa Indonesia di jalan yang benar.

"Dengan telah menepati janjinya membawa bangsa ini bermartabat dalam memasuki era kompetitif, di konser ini juga ditegaskan bahwa Jokowi-Ma'ruf lah yang paling baik dan paling menjamin Indonesia bergerak lebih cepat dalam mewujudkan cita-cita bangsa," kata Abdee dalam konferensi pers di Fat Shogun, Menara BTPN, Jakarta, Senin (8/4).

"Untuk itu, secara jujur Jokowi harus diberikan kesempatan satu periode lagi untuk bersama Ma'ruf Amin memastikan Indonesia maju tetap bergerak ke depan," sambung Abdee.

Di tempat yang sama, Pematung Indonesia Nyoman Nuarta mengatakan, Gerakan #BarengJokowi sangatlah penting. Ia juga menilai, Jokowi sudah membuktikan kinerja selama dirinya memimpin.

"Jokowi kerjanya bukan main, merevitalisasi 400 lebih airport, dalam 4 tahun pembangunan luar biasa, kalau tidak dilanjutkan saya khawatir pembangunan mandek," kata Nyoman.

"Kedua, ada yg mengutik-utik Pancasila, padahal itu sudah selesai. Kita diberi rahmat Tuhan kita berbeda-beda. Buat saya itu rahmat luar biasa, perbedaan adalah kekayaan. Saya ingin sekuat tenaga membantu Pak Jokowi terpilih kembali," kata Nyoman lagi.

Selain itu, drummer grup band Slank, Bimo Setiawan Almachzumi atau yang biasa disapa Bimbim Slank, menuturkan tampilnya Slank dalam acara itu untuk mengajak masyarakat yang masih ragu untuk memilih capres-cawapres pilihannya.

"Sebenarnya, Slank tampil tanggal 13 April besok ingin mengajak orang yang ragu. Jadi gak usah pikir politik deh, biar Slank yang mikir jadi lo ikutin gue aja," tutur Bimbim.

Abdee turut menjelaskan, Konser Putih Bersatu merupakan kerja sama dengan berbagai elemen masyarakat dari berbagai komunitas dan relawan yang melebur dalam gerakan #BarengJokowi.

Pagelaran ini, kata Abdee, akan menampilkan lebih dari 500 artis, musisi, budayawan, dan seniman. Tak hanya itu, acara ini juga akan dihadiri oleh 1.000 perwakilan tokoh masyarakat, serta lebih dari 150 ribu lebih anggota masyarakat yang tergabung dalam 138 komunitas, seperti kelompok alumni, olahragawan, pegiat fotografi-videografi, komunitas bela diri, skateboarders, barisan warung tegal, pemijat refleksi, advokat, pengusaha truk, dan berbagai organisasi kemasyarakatan lain.

'"Angka ini masih terus bertambah seiring dengan waktu menuju tanggal 13 April 2019. Selain acara puncak di Gelora Bung Karno, akan ada banyak kegiatan dan atraksi dari berbagai komunitas di area kompleks Senayan, antara lain panggung-panggung kecil berisi berbagai penampilan musik dan tari, juga berbagai atraksi unik lainnya. Penonton juga dapat membeli berbagai pilihan kuliner sesuai selera mereka," jelas Abdee.