Apresiasi Tenaga Medis, Lampu Merah Putih Hiasi Ikon Jakarta
Jakarta, IDN Times - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyalakan lampu merah putih di beberapa spot yang selama ini menjadi ikon Ibu kota. Lampu merah-putih tersebut dimaksudkan sebagai dukungan terhadap para pekerja medis yang saat ini tengah menangani virus corona.
"Pada masa #PSBBJakarta, setiap malamnya nyala merah putih terbingkai di sejumlah ikon ibu kota," kata Anies seperti dilansir melalui akun instagramnya, Senin (27/4).
1. Dinyalakan setiap malam selama satu jam
Lampu-lampu ini dinyalakan setiap malam selama satu jam, mulai pukul 19.00-20.00 WIB. Beberapa spot yang dipasangi lampu merah putih antara lain Monumen Nasional (Monas), Jembatan Semanggi, Terowongan Kendal, Bundaran Hotel Indonesia (HI) serta Jembatan Penyeberangan Orang GBK.
2. Minta masyarakat saling jaga sebagai garda terdepan
Anies mengatakan lampu-lampu tersebut didedikasikan untuk tenaga medis yang telah berjuang siang dan malam menjadi benteng pertahanan terakhir. Dia juga mengimbau masyarakat saling menjaga.
"Teruntuk kita yang ada di garda terdepan pencegahan COVID-19, tetap semangat ya! Mari saling menguatkan, dan menebar kebaikan," kata dia.
3. Sebanyak 338 orang meninggal dunia di Jakarta karena COVID-19
Melansir dari situs resmi COVID-19 DKI Jakarta corona.jakarta.go.id, hingga Senin (27/4) pukul 12.00 WIB, Kasus positif di DKI Jakarta berjumlah 3.832 orang.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 375 di antaranya meninggal dunia. Sementara pasien yang dinyatakan sembuh sampai saat ini berjumlah 338 orang.
Sementara 1.950 orang masih menjalani perawatan dan 1.169 lainnya menjalani isolasi mandiri.
