Harga Telur Tak Kunjung Turun, Polda Jatim Datangi Blitar

Surabaya, IDN Times - Kasubdit Indagsi Ditreskrimsus Polda Jatim AKBP Rama S Putra menyatakan, pihaknya akan melakukan berbagai tindakan dalam upaya menurunkan harga telur dan daging ayam. Pasalnya, akhir-akhir ini harga bahan kebutuhan pokok tersebut melambung di pasaran. Salah satunya dengan mengecek ketersediaan telur ayam yang ada di Blitar.
1. Blitar merupakan sentra penghasil telur

Menurut Rama, Blitar didatangi karena menjadi salah satu sentra penghasil telur di Jawa Timur. "Blitar yang akan kita datangi untuk selanjutnya mengecek distribusinya sampai pedagang. Yang menjual harga tinggi ini di mana? Yang mencari keuntungan besar siapa?" ujar Rama, Kamis (19/7).
2. Jika ada indikasi penimbunan polisi siap menindak

Terkait kemungkinan adanya pihak yang melakukan penimbunan, Rama mengaku belum bisa memastikan. Sebab, telur tidak bisa disimpan dalam kurun waktu yang lama karena cepat busuk. "Tapi akan kita cek apakah ada pelaku-pelaku yang berbuat culas. Kalau ada itu pasti akan kita tindak," kata pria yang juga merupakan anggota Satgas Pangan Jatim tersebut.
3. Satgas pangan masih lakukan pengecekan rantai distribusi

Rama juga menyatakan, pihaknya sudah mendapat instruksi dari Kasatgas pangan pusat untuk menindaklanjuti kenaikan harga telur dan daging ayam tersebut. Sehingga akan dilakukan penyelidikan secara intensif untuk dilakukan pengecekan rantai-rantai distribusi telur dari produsen, hingga penjual terakhir.
"Kalau ditemukan penyimpangan itu sudah pasti dilakukan penindakan hukum secara tegas. Kita sudah pasti kerja sama dengan pihak terkait untuk mencari data-data produksi telur maupun daging itu. Untuk kemudian data ini sebagai data awal kita melakukan pengecekan," pungkas Rama.