Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi Jalan Tol Cipularang. (dok. Jasa Marga)
Ilustrasi Jalan Tol Cipularang. (dok. Jasa Marga)

Intinya sih...

  • Jasa Marga akan mengalihkan arus kendaraan dari Trans Jawa ke Tol Cisumdawu, Padaleunyi, dan Cipularang untuk mengantisipasi lonjakan volume kendaraan pada puncak arus balik Lebaran 2025.
  • Pengguna jalan yang terkena pengalihan lalu lintas akan mendapatkan insentif berupa pembebasan tarif tol di Ruas Tol Padaleunyi, dan Cipularang yang dikelola oleh Jasa Marga Group.

Jakarta, IDN Times - Mengantisipasi lonjakan volume kendaraan pada puncak arus balik Lebaran 2025, Jasa Marga (Persero) akan menyiapkan pengalihan lalu lintas arus kendaraan dari Jalan Tol Trans Jawa menuju Jakarta.

Arus dari Trans Jawa bakal dialihkan melalui Tol Cisumdawu, Padaleunyi, dan Cipularang. Langkah ini diambil untuk mengantisipasi puncak arus balik pada 6 April 2025 dengan jumlah kendaraan mencapai 168.529 kendaraan.

Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga, Lisye Octaviana mengatakan, angka ini meningkat 3,95 persen dibandingkan dengan puncak arus balik 2024.

“Kendaraan dari arah Trans Jawa yang seharusnya keluar ke Gerbang Tol Cikampek Utama melalui Jalan Tol Cipali akan dialihkan melalui ruas Tol Cisumdawu, Padaleunyi, Cipularang, dan Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Selatan,” kata Lisye, Selasa (1/4/2025).

1. Tol Padaleunyi dan Cipularang bakal digratiskan

Akses Km 149 Jalan Tol Padaleunyi ditutup malam ini. (Dok/Humas Jasa Marga).

Kendaraan yang terdampak pengalihan akan bertransaksi di Gerbang Tol Kalihurip Utama, Gerbang Tol Sadang, atau melanjutkan perjalanan melalui Jalan Tol Fungsional Jakarta-Cikampek II Selatan.

“Sebagai bentuk apresiasi kepada pengguna jalan yang terkena pengalihan lalu lintas, Jasa Marga akan memberikan insentif berupa pembebasan tarif tol di Ruas Tol Padaleunyi, dan Cipularang yang dikelola oleh Jasa Marga Group,” ujar Lisye.

2. Diskon tarif Tol Padaleunyi dan Cipularang berlaku semua golongan

Ruas Tol Cipularang KM 106 di Cikalongwetan, KBB. (IDN Times/Bangkit Rizki)

Insentif ini berlaku bagi semua golongan kendaraan dengan seluruh metode pembayaran. Khusus bagi pengguna yang melakukan perjalanan jarak jauh (barrier gate to barrier gate) dari Tol Cisumdawu Utama menuju Tol Kalihurip Utama sepanjang 150 km, menuju Tol Sadang sepanjang 140 km, atau apabila menerus ke fungsional Japek II Selatan sepanjang 171 km.

“Insentif pembebasan tarif tol ini akan diberlakukan selama periode pengalihan lalu lintas yang diperkirakan akan dilakukan pada H+5 dan H+6 atau pada 6-7 April 2025,” ujar Lisye.

3. Pengalihan arus bertujuan untuk mendistribusikan volume kendaraan

Kendaraan antre memasuki Gerbang Tol Kalikangkung di Semarang, Jawa Tengah, Rabu (26/3/2025). (ANTARA FOTO/Aprillio Akbar)

Lisye menjelaskan, dengan adanya insentif pembebasan tarif tol ini, pengguna jalan yang terdampak pengalihan dapat melakukan perjalanan tanpa tambahan biaya di ruas Tol Padaleunyi, dan Cipularang yang dikelola oleh Jasa Marga Group.

Ia berharap, kebijakan ini diharapkan dapat menjadi solusi efektif dalam mengurai kepadatan lalu lintas pada puncak arus balik Lebaran 2025.

“Jasa Marga terus berkoordinasi dengan pihak kepolisian dan stakeholder terkait untuk memastikan perjalanan pengguna jalan tetap lancar dan aman. Pengalihan arus ini bertujuan untuk mendistribusikan volume kendaraan agar tidak terpusat di satu titik, serta memberikan pengalaman perjalanan yang lebih nyaman bagi masyarakat,” ujarnya.

Editorial Team