Bertemu Mendagri Singapura, Tito Karnavian Bahas Penanganan COVID-19
Jakarta, IDN Times - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian dijadwalkan bertemu Menteri Dalam Negeri sekaligus Menteri Hukum Singapura Kasiviswanathan Shanmugam dalam kunjungan selama tiga hari ke negeri berjulukkan Singa Putih tersebut.
"Bapak Mendagri Tito Karnavian memang sedang ke luar negeri yaitu ke Singapura. Beliau mendapat undangan dari Mendagri Singapura untuk membahas kerja sama penanggulangan COVID-19," kata Staf Khusus Menteri Dalam Negeri Kastorius Sinaga dalam keterangan tertulis, Jumat (28/8/2020).
1. Tito akan berbicara soal keamanan di regional hingga investasi
Selain membahas tentang penanganan COVID-19, Tito bersama dengan Mendagri Singapura juga akan membahas kerja sama penanganan keamanan regional.
"Serta juga mendiskusikan kerja sama penanganan keamanan regional, serta kelancaran program investasi di Indonesia," kata Kasto.
2. Tito akan kembali ke Indonesia pada hari Minggu
Kastorius menyampaikan Tito akan kembali ke Indonesia pada Minggu, (30/8/2020). Sehingga, surat yang dikeluarkan Sekretaris Jenderal Kemendagri seharusnya tidak beredar luas.
"Karena Bapak Mendagri akan kembali ke Jakarta hari Minggu dan tidak terlalu dibutuhkan tanda tangan surat menyurat oleh Bapak Mendagri, sebagaimana maksud surat Sekjen tersebut, selama dua hari libur ini," ungkapnya.
3. Mahfud MD gantikan posisi Tito sementara
Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD ditunjuk sebagai Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Ad Interim. Penunjukkan Mahfud tersebut berlaku pada Jumat (28/8/2020) dan menggantikan posisi Tito Karnavian untuk sementara.
Sekretaris Kementerian Sekretariat Negara Setya Utama mengatakan, penunjukkan Mahfud sebagai Mendagri Ad Interim berlaku sejak hari ini.
"Ya, Pak Mendagri melaksankan tugas ke Singapore dari tanggal 28 sampai dengan 30 Agustus," ujar Setya saat dikonfirmasi IDN Times, Jumat (28/8/2020).
Menurut Setya, penunjukkan Mahfud tersebut sudah sesuai dengan ketentuan. Hal itu juga sudah tercantum di surat Menteri Sekretaris Negara Nomor B-642/M.Sesneg/D-3/AN.00.03/08/2020.
"Untuk itu sesuai ketentuan ditunjuklah Menko Polhukam sebagai Ad Interim Mendagri," ujar Setya.
