Dengarkan Masalah Warga, Bupati Banyuwangi Gelar Lesehan Bareng Kades
Banyuwangi, IDN Times -- Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani kembali menggalakkan program “Gesah Bareng Kepala Desa”. Sambil lesehan, Ipuk dan para kepala desa (kades) melakukan diskusi atau "gesah" dan membahas sejumlah masalah, seperti program pavingisasi, sertifikasi tanah, pembangunan jalan dan jembatan, pengairan, dan lainnya.
"Matur nuwun Bapak/Ibu Kades. Kita bareng-bareng, gotong royong, mencari solusi atas permasalahan atau aspirasi yang ada. Mungkin belum bisa ideal, tapi kita bersama-sama cari solusi terbaik," kata Bupati Ipuk pada keterangannya, Kamis (4/8/2022).
1. Instruksi menindaklanjuti masalah warga
Dalam diskusi tersebut, Bupati Ipuk langsung menginstruksikan pada perangkat daerah terkait untuk menindaklanjuti masalah-masalah yang dialami oleh warga. Jika memerlukan bantuan, ia mengungkapkan Pemkab siap membantu dalam penyelesaian masalah.
Semakin banyak masalah yang selesai, ia yakin kesejahteraan masyarakat akan semakin meningkat. Dengan begitu, angka kemiskinan di Banyuwangi pun bisa terus turun.
2. Ajak buat program bermanfaat
Bupati Ipuk mengajak kades agar memiliki program-program prioritas dan terukur yang bisa langsung dirasakan oleh masyarakat. Program-program prioritas yang bisa langsung dirasakan tersebut, seperti Rantang Kasih atau bantuan makanan pada warga lanjut usia, bedah rumah, beasiswa bagi keluarga tidak mampu, penurunan stunting, dan lainnya.
"Tapi juga harus terukur. Minggu ini melakukan apa, targetnya apa, dan evaluasi hasilnya apa. Tiap minggu saya selalu meminta dan mengevaluasi rapot kinerja kepala OPD (Organisasi Perangkat Daerah). Target apa yang dikerjakan, hasilnya seperti apa, berdampak tidak pada masyarakat," kata Bupati Banyuwangi.
3. Meminta pemerintah desa lakukan hal yang sama
Hal yang sama juga Ipuk harap bisa dilakukan pemerintah desa. Ipuk juga meminta kepada camat yang juga hadir dalam Gesah tersebut untuk lebih intens melakukan pendampingan dan komunikasi dengan kades.
"Saya minta camat bisa menjadi penghubung para kades pada pemerintah kabupaten. Apa yang menjadi permasalahan desa tolong didampingi. Apabila membutuhkan bantuan pemerintah kabupaten segera dikoordinasikan," pinta Ipuk. (WEB)
