Daftar Sekolah, Remaja Ini Gunakan Koin Tabungan Sejak SD

Pengakuan mengejutkan pun diungkapkan Duta. Menurut dia, ratusan koin itu adalah hasil tabungan yang dikumpulkannya sejak kelas 6 SD. Hal itu terpaksa dilakukannya karena dia tak berasal dari keluarga berada.

Duta tinggal bersama ayah dan neneknya. Sang ayah, hanyalah seorang tukang parkir di RS Tentara dr Soedjono Kota Magelang. Sedangkan sang nenek juga tak lagi bisa bekerja. Adapun ibu Duta telah lama berpisah dengan ayahnya dan sudah memiliki keluarga baru di Bandung, Jawa Barat.

Kepada guru yang menerimanya, Duta mengatakan bahwa empat tahun lamanya dia mengumpulkan koin itu dari hasil menyisihkan uang saku. Setiap harinya, Duta mengaku mendapatkan uang saku Rp 10.000 hingga Rp 12.000. Uang tersebut kemudian dia tabung Rp 5.000 hingga Rp 7.000. Dia mengaku jarang menghabiskan uangnya untuk jajan.

Melihat perjuangan Duta yang luar biasa, sekolah pun akhirnya memutuskan membebaskan Duta dari keharusan membayar biaya seragam. Pihak sekolah pun meminta agar uang senilai Rp 1,5 juta tersebut kembali ditabung untuk keperluan lain yang lebih penting.

Rencananya, Duta akan menggunakan uangnya untuk membeli komputer atau laptop. Bukan tanpa alasan, dia mengaku ingin menjadi Ahli Komputer di masa mendatang. Itu juga yang membuatnya memilih jurusan Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ).