Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Disebut Langgar Etika Politik Dukung Ganjar, PSI Bakal Sowan Megawati

Ketum PDIP dan Plt Ketum PPP ketika mengumumkan kesepakatan untuk dukung Ganjar Pranowo pada Minggu, 30 April 2023. (www.instagram.com/@pdiperjuangan)
Ketum PDIP dan Plt Ketum PPP ketika mengumumkan kesepakatan untuk dukung Ganjar Pranowo pada Minggu, 30 April 2023. (www.instagram.com/@pdiperjuangan)

Jakarta, IDN Times - PDI Perjuangan (PDIP) tidak menghitung dukungan dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI) kepada Ganjar Pranowo untuk Pemilu 2024. Hal itu lantaran PSI tidak membuka komunikasi lebih dulu dengan parpol berlambang kepala banteng moncong putih tersebut.

Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto, menilai langkah yang ditempuh PSI tak memenuhi etika politik. 

"Jadi, di dalam membangun hal positif, kami penuh dengan aspek kultural. Kami mengedepankan di mana untuk membangun aspek kerja sama, tetap etika politik yang dikedepankan. Bukan tiba-tiba ambil keputusan," ungkap Hasto di kantor DPP PDIP, Minggu (30/4/2023). 

Padahal, PSI adalah parpol pertama yang menyuarakan dukungan terhadap Ganjar pada 2022. Ketika itu, PSI tiba-tiba menyatakan dukungan pada pasangan Ganjar dan Yenny Wahid. Parpol berlambang bunga berwarna putih itu mendeklarasikan dukungan kepada Ganjar, tak lama setelah Partai Nasional Demokrat (NasDem) kepada Anies Baswedan. 

Hasto pun menggarisbawahi PDIP belum pernah menerima komunikasi yang dilakukan secara formal oleh PSI. "Padahal dukungan itu harus disuarakan secara konsisten. Lalu, dari sana terjalin komunikasi antar partai. Selama ini kami belum pernah menerima komunikasi yang dilakukan secara formal oleh partai tersebut," tutur dia. 

Hal itu berbeda dengan dukungan yang disampaikan Partai Hanura dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Dukungan pemenangan kepada Ganjar ikut dihitung PDIP. 

"Kalau Hanura dan PPP kan langsung terjadi komunikasi antar jajaran DPP. Sehingga bisa diformulasikan lebih lanjut dalam kerja sama politik gitu," katanya lagi. 

Lalu, apa respons PSI ketika disebut PDIP tidak memiliki etika politik dalam menyampaikan dukungan kepada Ganjar?

1. PSI meminta maaf bila yang disampaikan ke Ganjar tak sesuai fatsun politik

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo (ANTARA FOTO/Reno Esnir)
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo (ANTARA FOTO/Reno Esnir)

Sentilan keras PDIP ditanggapi juru bicara PSI, Ariyo Bimo. Ia meminta maaf bila keputusan mendukung Gubernur Jawa Tengah itu dianggap tak mengikuti fatsun politik. Menurut dia, PSI hanya menyampaikan aspirasi dari konstituen mereka. 

"Sekali lagi PSI mohon maaf bila dianggap tidak mengikuti fatsun politik. Niat kami menyampaikan aspirasi konstituen," ungkap Bimo ketika dikonfirmasi, Senin (1/5/2023). 

Apalagi, kata Bimo, selama 10 bulan terakhir, Ganjar kerap mendapat perolehan suara yang tinggi di internal PSI. Parpol yang dipimpin Giring Ganesha itu kembali meminta maaf bila PSI dianggap tidak beretika dan menyakiti PDIP. 

"Kami tulus menyampaikan permohonan maaf. Niat kami hanya menyampaikan secara jujur dan apa adanya hasil dari kegiatan rembuk rakyat yang dilakukan secara online. Itu murni merupakan aspirasi konstituen PSI terhadap sembilan nama yang diajukan untuk meneruskan kepemimpinan Pak Jokowi," ujarnya. 

2. PSI siap bersilaturahmi ke PDIP untuk mengklarifikasi soal dukungan kepada Ganjar

IDN Times/Teatrika Handiko Putri
IDN Times/Teatrika Handiko Putri

Lebih lanjut, kata Bimo, PSI siap bersilaturahmi ke kantor DPP PDIP untuk menjelaskan terkait dukungan mereka kepada Ganjar. Dia menyebut permintaan maaf sudah disampaikan PSI melalui mekanisme internal kepada PDIP. 

"PSI sadar bahwa Pak Ganjar adalah kader PDIP. Kami sudah minta maaf secara resmi waktu itu, karena mendahului mekanisme internal PDIP. Tapi demi Indonesia dan suara dari konstituen, PSI siap sowan dan kulonuwun (permisi) ke PDIP," tutur Bimo. 

3. PPP dan Hanura intens berkomunikasi dengan Megawati sebelum resmi dukung Ganjar

Plt Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Mardiono ketika mengumumkan Ganjar Pranowo jadi capres yang didukung di pemilu 2024 di rapimnas ke-5. (Dokumentasi PPP)
Plt Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Mardiono ketika mengumumkan Ganjar Pranowo jadi capres yang didukung di pemilu 2024 di rapimnas ke-5. (Dokumentasi PPP)

Sebelumnya, Hasto memberikan contoh PPP dan Hanura yang berkomunikasi lebih intens dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, sebelum resmi mendukung Ganjar. Ketua Umum Partai Hanura, Oesman Sapta Odang (OSO), sudah intens berkomunikasi dengan Mega. Hasto kemudian menemui OSO sebagai respons dari dukungan yang disampaikan secara terbuka oleh Hanura. 

Begitu pula dengan PPP. Ke depan Koordinator Tim Relawan Pemenangan Ganjar yang diketuai Ahmad Basarah, bakal berkomunikasi dengan partai-partai tersebut.

Hasto melanjutkan, selain partai melakukan komunikasi politik, Ganjar akan terus bergerak ke bawah. Langkah ini penting dilakukan untuk merangkul keterlibatan rakyat dalam pemenangan Pemilu 2024.

"Sehingga rakyat betul-betul dilibatkan di dalam proses politik yang sangat penting bagi masa depan bangsa dan negara kita," kata Hasto. 

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Santi Dewi
Rochmanudin Wijaya
Santi Dewi
EditorSanti Dewi
Follow Us

Latest in News

See More

UEA Tolak Gabung Pasukan Internasional Gaza Tanpa Mandat Jelas

12 Nov 2025, 06:09 WIBNews