Fakta Gelora Bung Karno, Lokasi Kampanye Akbar Prabowo-Gibran

10 Feb 2024, 10:27 WIB

ilustrasi pemandangan Stadion Gelora Bung Karno dari kejauhan (commons.wikimedia.org/Davidelit)

Jakarta, IDN Times - Gelora Bung Karno (GBK) adalah gelanggang olahraga nasional yang berpusat di Kota Jakarta. Stadion utama Gelora Bung Karno (GBK) dipilih sebagai lokasi kampanye akbar paslon 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka yang diselenggarakan hari ini, Sabtu (10/2/2024).

Tahun 1960, GBK dibangun dalam rangka Indonesia menjadi tuan rumah Asian Games 1962 yang pertama kali diadakan di Asia Tenggara. Stadion ini telah banyak menyelenggarakan pertandingan olahraga tingkat nasional hingga internasional, seperti Asian Games 2018 dan Piala Dunia U-20 FIFA 2021. Selain penyelenggaraan turnamen, GBK juga sering dijadikan tempat konser musik dari artis-artis luar negeri.

Berikut fakta-fakta Stadion GBK Jakarta.

1. Sejarah singkat pembangunan stadion GBK

Prabowo Subianto selaku Ketua Dewan Pembina Garudayaksa Football Academy, menandatangani perjanjian kerja sama dengan Aspire Academy asal Qatar di Stadium GBK, Jakarta, Senin (8/1). (Dok. TKN Prabowo-Gibran)

Indonesia adalah negara Asia Tenggara pertama yang menjadi tuan rumah penyelenggaraan turnamen Asian Games IV tahun 1962. Dengan persiapan yang mendesak, pemerintah Indonesia memutuskan untuk tetap membangun stadion besar yang mampu menampung pertandingan olahraga bergengsi tersebut.

Pembangunan stadion GBK berlangsung selama dua tahun, sejak 1960. Konstruksi GBK berada di bawah mandat Presiden pertama Indonesia saat itu, yaitu Ir. Soekarno. Ia memberikan nama stadion ini dengan namanya sendiri yaitu Bung Karno sebagai bentuk penghormatan kerja kerasnya sebagai Presiden pertama di Indonesia.

2. Kapasitas dan Fasilitas di Gelora Bung Karno (GBK)

Calon Presiden nomor urut tiga Ganjar Pranowo saat kampanye akbar di GBK (Dok. TPN Ganjar-Mahfud)

Sejak awal pembangunan, stadion GBK dirancang untuk memiliki kapasitas sekitar 128.000 penonton. Namun, GBK telah beberapa kali direnovasi sehingga berkurang menjadi 77.193 kapasitas penonton karena alasan keamanan.

GBK dilengkapi ragam fasilitas, mulai dari area tribun utama, tribun samping, tribun belakang, lapangan utama, hingga sarana lain.

Sebagian besar area tempat duduk di tribun utama GBK dilengkapi atap yang tertutup untuk melindungi penonton dari air hujan. Kemudian, tribun samping menjadi tempat duduk tambahan yang memperluas kapasitas stadion. Tribun samping letaknya mengelilingi lapangan utama.

Seperti halnya tribun samping, tribun belakang juga memiliki fungsi yang sama, yaitu memberikan tempat duduk tambahan.Tribun samping dan belakang akan penuh bila terjadi pembludakan jumlah penonton.

Lapangan utama GBK sendiri dipenuhi rumput-rumput hijau yang luas untuk digunakan dalam pertandingan sepak bola, atletik, hingga turnamen lainnya. GBK juga menyediakan ruang ganti, ruang pers, tempat makan, dan toilet yang memadai. Stadion kebanggaan Indonesia ini juga telah dilengkapi fasilitas teknologi modern, seperti layar jumbotron besar untuk menampilkan informasi penting selama acara berlangsung.

3. Tempat penyelenggaraan acara politik

Alam Ganjar hadir di Konsel Salam Metal di SUGBK (IDN Times/Istimewa)

Stadion Gelora Bung Karno (GBK) sering digunakan untuk acara-acara politik di Indonesia, termasuk kampanye pilpres, pemilu legislatif, pilkada, dan kampanye politik lainnya. Tidak hanya itu, pertemuan besar partai politik juga sering diselenggarakan di GBK.

GBK biasanya dijadikan tempat perhitungan suara dan pengumuman hasil pemilu di tingkat lokal, hingga nasional. Kemudian, stadion ini banyak digunakan untuk acara kenegaraan, seperti upacara hari kemerdekaan, pelantikan presiden dan wakil presiden, upacara pengambilan sumpah pejabat negara, dan penghargaan nasional.