Gerindra-PKS sepakat usung Riza Patria dan Nurmansyah Jadi Cawagub DKI
Jakarta, IDN Times - Ketua DPP Gerindra Sufmi Dasco mengumumkan, Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera telah menyepakati dua nama baru untuk calon wakil gubernur DKI Jakarta. Nama tersebut adalah Ketua DPP Gerindra Ahmad Riza Patria dan politikus PKS, Nurmansyah Lubis.
Munculnya nama baru tersebut sekaligus menganulir dua nama yang telah diajukan sebelumnya yakni Ketua DPW PKS Jawa Barat Ahmad Syaikhu dan Sekretaris DPW PKS Agung Yulianto.
"Surat yang sudah disetujui bersama ini, dan telah ditandatangani oleh kedua belah pihak dari unsur pimpinan partai PKS dan Gerindra, pada hari ini resmi saya serahkan kepada DPD Gerindra DKI Jakarta dan Fraksi Gerindra DKI Jakarta, untuk ditindaklanjuti sebagaimana yang dimaksud atau diatur dalam UUD," ucap Dasco di ruang fraksi Gerindra, Senin (20/1).
1. Dua nama calon wagub DKI Jakarta yang baru akan diserahkan ke Gubernur Anies Baswedan
Surat berisi dua nama calon wagub DKI Jakarta yang baru telah ditandatangani oleh Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto, Sekjen Gerindra Ahmad Muzani, Ketua DPD M Taufik, dan Sekretaris DPD Gerindra Husni Thamrin.
Sementara, dari kubu PKS terdapat tanda tangan dari Presiden PKS Sohibul Iman, Sekretaris Mustafa Kamal, Ketua DPW Syakir Purnomo, dan Sekretaris DPW Agung Yulianto.
"Ini (surat) ditujukan kepada Gubernur DKI Jakarta yang sudah di tandatangani oleh PKS dan Gerindra,” kata Dasco sembari menunjuk surat.
2. Awal Februari wakil gubernur DKI Jakarta diyakini sudah terpilih
Usai mengirim dua nama baru itu ke Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, DPRD akan membentuk pantia pemilihan karena pembentukan tata tertib telah selesai. Kemudian, Badan musyawarah DPRD DKI akan menetapkan jadwal paripurna.
"Jadi, Insyaallah kalau gak ada halangan mungkin paling lambat awal bulan selesai lah," ujar Ketua DPD Gerindra M Taufik.
3. Dua nama terbaru calon wagub DKI tidak akan melalui proses uji kelayakan
Berbeda dengan penetapan nama cawagub sebelumnya, Riza dan Nurmansyah tak perlu lagi menjalani uji kepatutan dan kelayakan, sehingga prosesnya diyakini lebih cepat selesai.
"Ini sudah jago semua," ujar Taufik.
