Isu Jokowi Dukung Prabowo di 2024, Gerindra: Itu Support Tiada Tara

21 Sep 2022, 11:41 WIB

Jokowi dan Prabowo (ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari)

Jakarta, IDN Times - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra, Ahmad Muzani, angkat bicara terkait munculnya isu Presiden Joko "Jokowi" Widodo mempertimbangkan untuk mendukung Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto, maju sebagai calon presiden (Capres) di 2024.

Sebagaimana diketahui, bursa Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 turut menyita perhatian negara tetangga, yakni Singapura. Nama Menteri Pertahanan Prabowo Subianto pun disebut sebagai calon yang dipertimbangkan mendapat dukungan dari Presiden Jokowi.

Selain itu, surat kabar nasional Singapura, The Straits Times (ST) juga memberitakan panasnya persaingan menjelang pemilihan presiden di Indonesia dua tahun lagi.

1. Gerindra sambut baik isu Jokowi dukung Prabowo di 2024

Sekjen Gerindra Ahmad Muzani (dok. Gerindra)

Muzani mengatakan Gerindra menyambut baik kabar tersebut. Apabila dukungan dari Jokowi itu memang diberikan kepada Prabowo, dia menilai sebagai sesuatu yang positif bagi Gerindra.

"Kalau kemudian ada dukungan dari presiden Joko Widodo, waduh itu kami sangat berbesar hati. Buat kami itu support yang tiada tara," kata Muzani dalam keterangan tertulis, Rabu (21/9/2022).

2. Gerindra apresisasi siapa pun yang mendukung Prabowo

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)

Muzani mengatakan, dukungan terhadap Prabowo dalam pencalonan presiden tahun 2024 dari siapa pun sangat diharapkan. Terlebih, jika kemudian dukungan itu datang dari seorang kepala negara.

"Kalau betul (Prabowo didukung Jokowi). Tapi masalahnya, jangan-jangan kami yang geer, itu soalnya," ucap dia.

3. Muzani yakin dukungan dari Jokowi menambah kepercayaan diri Gerindra

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto ketika memberikan penghormatan kepada Presiden Joko "Jokowi" Widodo di Merauke, Papua (www.instagram.com/@prabowo)

Lebih lanjut Muzani tak menampik perihal isu dukungan dari Jokowi itu akan menambah kepercayaan diri Gerindra untuk memenangkan Prabowo. Kendati begitu, dia tak ingin terlalu percaya diri terkait munculnya isu politik tersebut.

"Karena itu kami juga tidak mau nggege mongso, kami tidak mau ini hanya sesuatu yang bertepuk sebelah tangan. Karena itu ya, kalau itu betul Alhamdulillah, kami syukuri dan kami ikut berbangga hati," tutur dia.