Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Install
For
You

Kapolri Hadiri Promensisko TPPU dan TPPT, Jamin Keamanan Ruang Siber

Irfan Fathurohman
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menghadiri Promensisko TPPU dan TPPT (Dok. Humas Polri)
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menghadiri Promensisko TPPU dan TPPT (Dok. Humas Polri)

Intinya sih...

  • Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menjadi keynote speech pada Program Mentoring Berbasis Resiko (Promensisko) Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) dan Pendanaan Terorisme (TPPT) dari kejahatan siber.
  • Keamanan di ruang siber merupakan tanggung jawab bersama seluruh pihak, sinergitas antar stakeholder terkait menjadi peran penting untuk menangani kejahatan siber.
  • Kehadiran ruang siber yang aman bagi masyarakat sangat penting untuk mendukung pertumbuhan ekonomi nasional dan mencegah tindak pidana judi online serta penipuan.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menjadi keynote speech pada Program Mentoring Berbasis Resiko (Promensisko) Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) dan Pendanaan Terorisme (TPPT) dari kejahatan siber.

Kegiatan mentoring tersebut digelar di Auditorium Yunus Husein Gedung Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), Jakarta Pusat, Kamis (8/5/2025).

Dalam amanatnya, Kapolri berharap program mentoring tersebut dapat meningkatkan pemahaman, kapasitas hingga penanganan TPPU dan TPPT yang berawal dari kejahatan siber.

"Sekaligus menjadi momentum untuk bersinergi dalam memerangi kejahatan siber. Perjudian dan Penipuan Online menempati posisi teratas kejahatan siber yang ada di Indonesia," ujar Sigit.

1. Keamanan di ruang siber tanggung jawab bersama seluruh pihak

Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo (Dok. Humas Polri)

Sigit menegaskan, keamanan di ruang siber merupakan tanggung jawab bersama seluruh pihak. Oleh karenanya, ia menekankan sinergitas antar stakeholder terkait menjadi peran penting untuk menangani kejahatan siber.

"Polri, PPATK, Kejaksaan, Hakim, Kemenkomdigi, Kemenkeu, Bank Indonesia, Penyedia Jasa Keuangan, OJK, Civil Society, dan Organisasi Internasional memegang peran penting dalam upaya pemberantasan kejahatan siber," ujar dia.

2. Keamanan ruang siber untuk mendukung pertumbuhan ekonomi nasional

Audiensi pimpinan KPK dengan Kapolri Jendral Pol Listyo Sigit di Mabes Polri, Rabu (8/1/2025). (IDN Times/Irfan Fathurohman)

Sigit mengatakan, kehadiran ruang siber yang aman bagi masyarakat menjadi sangat penting untuk mendukung pertumbuhan ekonomi nasional.

“Terutama penipuan dan perjudian online," ujar dia.

3. Kapolri tak ingin masyarakat terjerat judol dan penipuan

Kapolri Jendral Pol Listyo Sigit meluncurkan Desk Ketenagakerjaan pada Senin (20/1/2025). (IDN Times/Irfan Fathurohman)

Selain itu, kata dia, juga untuk mencegah agar tidak ada lagi masyarakat yang menjadi korban tindak pidana judi online ataupun penipuan.

"Juga untuk mencegah mengalirnya dana masyarakat ke luar negeri seperti yang terjadi pada tindak pidana penipuan dan perjudian online," ujar Sigit.

Editor’s Picks
Hakim yang Vonis Bebas Ronald Tannur Ditetapkan Jadi Tersangka TPPU
Topics
TPPUkeamanan siberkapolripolriListyo Sigit PrabowoUpdate me

Editorial Team

EditorSunariyah Sunariyah

Tonton lebih seru di