Kasus Prank Sembako Sampah Ferdian Paleka, Transpuan Angkat Bicara

Jakarta, IDN Times – Beberapa hari lalu, jagat maya Indonesia dihebohkan dengan kasus ‘prank’ donasi berisi sampah yang diberikan kepada sejumlah orang, termasuk transpuan atau waria.
Aktivis Transpuan Kanzha Vina menyayangkan kejadian itu. Namun, di balik itu semua, dia masih melihat sisi solidaritas masyarakat yang tidak membenarkan perilaku yang dilakukan YouTuber Ferdian Paleka.
“Kita tidak bersepakat bahwa itu tidak salah, tidak ada pembenaran,” kata dia kepada IDN Times, Selasa (5/5)
1. Tindakan ini tidak dibenarkan kepada siapapun korbannya
Menurut Kanzha, masyarakat memang masih memiliki cara pandang yang berbeda terhadap keberadaan transpuan.
Namun, belajar dari kasus ini, Khanza mengatakan bahwa masyarakat masih memiliki sisi lain, yakni tidak membenarkan kejadian penipuan dan candaan seperti itu, baik kepada transpuan atau kepada siapapun.
“Tapi ada sisi-sisi, mereka merasa bahwa itu tidak boleh dilakukan, siapapun kalau sudah dikerjain seperti video prank-nya satu itu, semua orang akan marah,” ujar dia.