Kebakaran Glodok, Tim Evakuasi Sembilan Kantong Jenazah ke RS Polri
- Evakuasi 9 kantong jenazah korban kebakaran Glodok Plaza dilakukan selama sepekan oleh tim gabungan.
- Proses identifikasi korban yang ditemukan di lantai 7, 8, dan 9 gedung masih berlangsung intensif.
- Tim gabungan terus melakukan pencarian dan pembersihan di lokasi kebakaran untuk memastikan tidak ada korban yang tertinggal.
Jakarta, IDN Times - Tim gabungan sampai saat ini telah mengevakuasi sembilan kantong jenazah dari lokasi kebakaran Mall Glodok Plaza di Kelurahan Mangga Besar, Kecamatan Taman Sari, Jakarta Barat, selama sepekan atau sejak Rabu (15/1/2025) malam.
"Seluruh kantong jenazah telah dibawa ke RS Polri Kramat Jati untuk proses identifikasi lebih lanjut," ujar Kepala Pusdatin BPBD DKI Jakarta, Muhammad Yohan, Rabu (22/1/2025).
1. Proses pencarian masih dilakukan
Yohan mengatakan Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri masih berupaya memastikan identitas para korban yang ditemukan di lantai 7, 8, dan 9 gedung tersebut.
"Proses pembersihan dan pencarian di lokasi kebakaran terus dilakukan secara intensif oleh tim gabungan," katanya.
2. Petugas pastikan tidak ada korban yang tertinggal
Dia menerangkan tim gabungan yang terdiri dari Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat), BPBD Jakarta Barat, PMI, personel Polsek, Damkar, serta pengelola gedung terbagi tiga kelompok untuk mempercepat evakuasi di lokasi terdampak.
"Kami terus memantau kondisi bangunan dan melakukan pencarian secara berkala demi memastikan tidak ada korban yang tertinggal. Pembersihan dan pencarian masih berlanjut hingga hasil akhir dapat dipastikan," ujar Yohan.
3. Sebanyak 14 orang masih hilang
Proses pencarian yang dimulai pada Selasa, 21 Januari 2025, pukul 10.30 WIB, sempat dihentikan sementara pada pukul 16.00 WIB dan dilanjutkan kembali keesokan harinya. Hingga saat ini, proses pencarian terus diupayakan untuk menemukan korban lainnya yang dilaporkan hilang oleh pihak keluarga.
"Dari laporan yang diterima Posko Komando Taktis (Poskotis), sebanyak 14 orang dinyatakan hilang akibat insiden ini. Estimasi kerugian material diperkirakan mencapai Rp90,9 miliar," katanya.
