Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Juru bicara vaksin dari Kementerian Kesehatan, dr. Siti Nadia Tarmizi (Tangkapan layar YouTube Kemenkes)

Jakarta, IDN Times - Penambahan kasus COVID-19 varian Omicron saat ini sedang naik di Indonesia. Juru Bicara Vaksinasi Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Siti Nadia Tarmizi, memprediksi puncak kenaikan varian Omicron akan terjadi dalam beberapa pekan ke depan.

"Pada akhir Februari atau awal Maret 2022 merupakan puncak kasus Omicron," ujar Nadia dalam konferensi pers virtual, Kamis (10/2/2022).

1. Bisa naik berkali lipat dari varian Delta

ilustrasi varian baru COVID-19, Omicron (IDN Times/Aditya Pratama)

Nadia menjelaskan, penyebaran varian Omicron lebih cepat dari Delta. Makanya, di masa puncak, kenaikannya pun bisa berkali-kali lipat dibanding varian Delta.

"Bisa diprediksi, itu tiga sampai enam kali lebih tinggi ketimbang varian Delta," katanya.

2. Imbau pasien COVID-19 tak panik

Editorial Team

Tonton lebih seru di