Ketahui Tanda-tanda Datangnya Siklon Tropis, Begini Caranya
Jakarta, IDN Times - Siklon tropis merupakan salah satu fenomena alam yang harus diwaspadai karena besarnya dampak yang ditimbulkan mulai dari angin kencang, hujan deras, banjir bandang, hingga tanah longsor.
Dikutip dari situs Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika (BMKG), siklon tropis sangat berbahaya. Maka itu, BMKG membentuk Tropical Cyclone Warning Centre (TWTC) yang bertugas memantau setiap kejadian siklon tropis, dan memberi informasi serta peringatan dini.
Namun, tidak ada salahnya kita sebagai masyarakat mengetahui tanda-tanda akan terjadinya siklon tropis. Simak yuk!
1. Terbentuk awan Cumolonimbus
Tanda-tanda menonjol yang bisa dilihat kita sebagai masyarakat awam adalah adanya gumpalan awan besar dan menjulang tinggi, yang disebut awan Cumolonimbus.
Awan ini merupakan awan guntur, sebagai penanda bahwa wilayah yang terdapat awan ini memiliki konvektif kuat dan menghasilkan badai guntur.
2. Cuaca lembab di ketinggian sekitar 5 km
Salah satu terbentuknya siklon tropis adalah adanya cuaca yang lembab di ketinggian sekitar 5 km. Cuaca yang lembab mampu mendorong kumpulan-kumpulan awan untuk mengikat kelembapan, dan menjadikan kumpulan awan tersebut lebih besar, sehingga bisa membentuk siklon tropis.
3. Angin kencang lebih dari 60km/jam
Jika merasa angin berembus tidak seperti biasanya, melainkan lebih kencang layaknya mobil yang sedang melaju cepat, sebaiknya kamu berlindung diri ke tempat aman. Karena bisa saja angin kencang ini merupakan tanda datangnya siklon tropis.
Fenomena di atas merupakan tanda-tanda datangnya siklon tropis, tapi tetap saja jangan panik ya! Sampai BMKG memberikan peringatan dini akan adanya bahaya siklon tropis.
Update terus cuaca melalui laman BMKG (bmkg.go.id) atau di aplikasi mobile infoBMKG dan akun media sosial @infoBMKG.
