Komentar Pejabat Soal Pernikahan Anak Jokowi Ini Bikin Greget
Jakarta, IDN Times - Pernikahan putri Presiden Joko Widodo, Kahiyang Ayu dengan Bobby yang digelar Rabu (8/11), mendapat perhatian dari berbagai pihak.
Tidak hanya dihadiri oleh ribuan orang di tempat akad dan resepsi, Solo, pernikahan keduanya juga mendapat tanggapan dari para pejabat di media sosial.
Sayangnya, pernikahan Kahiyang dan Bobby tak hanya mendapat respon positif, ada juga yang memberi tanggapan miring.
1. Fadli Zon sindir Jokowi dua kali nikahkan anaknya
Wakil Ketua DPR Fadli Zon melontarkan kicauan dengan nada sindiran melalui cuitannya di akun @fadlizon. Wakil Ketua Partai Gerindra mengatakan dalam 3 tahun menjabat sebagai Presiden, Jokowi sudah menikahkan dua anaknya.
Dan menuliskan tinggal satu anaknya (Kaesang Pangarep) yang belum dinikahkan. Menurut Fadli Zon, seluruh Presiden RI lain kalah dengan Jokowi untuk urusan ini.
Tak ayal, komentar Fadli Zon mendapat serangan dari netizen. Dia dinilai tidak pantas melontarkan hal tersebut di tengah upacara sakral yang digelar putri presiden tersebut.
2. Fahri Hamzah sebut pernikahan Kahiyang terlalu mewah
Sementara itu, Fahri Hamzah juga turut mengungkapkan komentar bernada miring untuk pernikahan Kahiyang dan Bobby. Wakil Ketua DPR ini pun menyebut pernikahan yang digelar di Gedung Saba Buana itu dianggap itu terlalu mewah.
Sebagaimana dilansir MetroTVnews.com, Fahri menuturkan Presiden Jokowi mestinya cukup memanfaatkan media sosial untuk memeriahkan pesta pernikahan putrinya itu.
"Sederhana lah, bikin pesta kecil di rumah bersama teman-teman. Sekarang kan ada Twitter, ada vlog, pakai itu aja lah. Anak gua lagi kawin nih. Itu asik saja, make it fun, bikin asik lah yang begini-begini," ucap Fahri.
3. Respon Jokowi
Nyatanya, pernikahan Kahiyang-Bobby serba menggunakan milik sendiri. Mulai dari gedung, akad dan resepsi milik sendiri, katering milik sendiri hingga panitia yang direkrut dari keluarga dan kolega dekat.
"Ya, relatif lah yang namanya sederhana itu. Gedungnya sendiri, kateringnya katering sendiri, panitianya sendiri juga. Jangan dibandingkan dengan yang lain-lain," ujar Jokowi. Bagaimana menurutmu?
