Menko Polkam Larang Personel TNI-Polri di Papua Melakukan Pelanggaran

- Menko Polkam Djamari Chaniago melarang personel TNI-Polri di Papua melakukan pelanggaran saat bertugas.
- Djamari menekankan pentingnya pendekatan komprehensif dan integrasi antara operasi keamanan dengan pembinaan komunitas yang bersifat persuasif dan solutif.
- Ia menyatakan kepuasan atas kinerja TNI-Polri di Papua, tetapi berharap agar ke depannya kinerja mereka lebih baik lagi demi bangsa dan negara.
Jakarta, IDN Times - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polkam) Djamari Chaniago memberikan instruksi tegas kepada seluruh personel TNI dan Polri yang bertugas di Papua untuk tidak melakukan pelanggaran saat bertugas.
Perintah ini disampaikan Menko Polkam langsung kepada jajaran pimpinan TNI-Polri dalam kunjungan kerjanya selama dua hari ke Jayapura, yang puncaknya pada pertemuan tertutup, Rabu (5/11/2025).
“Saya minta, jangan melakukan pelanggaran saat bertugas di Papua dan selalu beretika dan kultur yang baik. Karena bila itu terjadi, akan sangat mengganggu saat melaksanakan tugas,” tegas Djamari dikutip dari ANTARA Kamis (6/11/2025)
Ia juga menggarisbawahi urgensi penerapan pendekatan komprehensif yang mengedepankan dimensi humanis dalam bidang keamanan. Implementasinya dilakukan melalui integrasi antara pelaksanaan operasi keamanan yang pasti dengan kegiatan pembinaan komunitas yang bersifat persuasif dan solutif.
Djamari menegaskan TNI dan Polri merupakan dua pilar utama dalam menjaga stabilitas nasional. Ia menambahkan bahwa keberhasilan pemerintah dalam menegakkan kedaulatan negara, menjaga ketertiban, dan mendorong pembangunan di Papua sangat bergantung pada soliditas, sinergi, dan profesionalisme personel yang bertugas di lapangan.
“Tugas kita bersama adalah menjaga agar rakyat Papua merasakan kehadiran negara dalam bentuk nyata melalui keamanan yang stabil," kata Djamari
Meskipun menyatakan kepuasannya atas kinerja TNI-Polri saat bekerja di daerah rawan gangguan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB), Djamari tetap berharap ke-depannya kinerja TNI-Polri akan lebih baik lagi. “Walaupun demikian, diharapkan agar ke depan lebih baik lagi karena apapun yang dikerjakan personel TNI-Polri semata-mata demi bangsa dan negara,” ujarnya.
Sementara itu, kunjungan Menko Polkam ini juga diisi dengan penyerahan bantuan tali asih kepada tokoh masyarakat dan pelajar di Papua Youth Creative Hub (PYCH), Kotaraja, sebagai bagian dari upaya membangun hubungan yang harmonis dengan masyarakat Papua.
“Mari kita jadikan Papua Youth Creative Hub bukan hanya pusat kreativitas, tetapi juga pusat kebanggaan Indonesia Timur- simbol bahwa Papua maju, Papua damai, dan Papua adalah bagian penting dari masa depan Indonesia,” tutup Djamari.


















