https://static.promediateknologi.id
Sebelumnya, ratusan mahasiswa ITB menggelar aksi di Gedung Rektorat ITB, Jalan Sulanjana, Kota Bandung, terkait dengan pembayaran uang UKT memakai skema pinjaman online (pinjol) yang menjadi polemik.
Saat itu, para mahasiswa tersebut datang dengan menggunakan almamater khas berwarna hijau. Mereka datang dengan membawa sejumlah spanduk dan poster berisi tuntutan seperti 'Danacita Hapus Cita-cita', 'Pendidikan Harus Membebaskan Bukan Menjajah Finansial', hingga 'Institut tapi Pinjol'.
Terlihat juga beberapa perwakilan dari mahasiswa sempat berbincang dengan pihak rektorat di luar gedung.Datang sejak pukul 13.00 WIB, mahasiswa duduk di depan rektorat. Mereka secara bergantian menyampaikan orasi. Wakil Menko Sospol KM ITB, Mikail Dhafin, mengatakan bahwa aksi yang digelar oleh mahasiswa merupakan bukti ITB sedang dalam kondisi tidak baik-baik saja.
"Mahasiswa disuruh pinjol, setuju gak?" tanya Mikail.
"Enggak," kata mahasiswa lainnya
Mikail menambahkan mahasiswa datang untuk menemui pihak rektorat. Dia menyayangkan pendidikan yang mestinya dapat membebaskan akal sehat malah menjajah finansial mahasiswa dengan menganjurkan mahasiswa menggunakan pinjol untuk membayar UKT.
"Ini adalah kampus di mana setiap pertanyaan harus ada jawabnya, maka rektorat harus menjawab pertanyaan kita," ucap dia.