3 Persoalan yang Perlu Dituntaskan dalam Reformasi versi PSI

PSI juga harap tak ada lagi pesimisme di Indonesia

Jakarta, IDN Times - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) mengaku ingin menuntaskan semangat reformasi. Ada tiga hal yang menjadi sorotan PSI dalam menuntaskan semangat reformasi.

Wakil Ketua Dewan Pembina PSI, Grace Natalie mengatakan partainya akan memperjuangkan agar Rancangan Undang-Undang (RUU) Perampasan Aset segera disahkan.

“Pertama, PSI akan all out memperjuangkan agar RUU Penyitaan Aset segera disahkan. Ini adalah satu-satunya harapan untuk memelihara dan menyelamatkan amanat penting reformasi yakni pemberantasan korupsi,” ujar Grace dalam keterangannya yang diterima IDN Times, Senin (22/5/2023).

Baca Juga: Ketum PSI Ajak Keluarga Temui Gibran di Solo: Minta Restu Istri Nyaleg

1. Korupsi semakin meresahkan

3 Persoalan yang Perlu Dituntaskan dalam Reformasi versi PSIGrace Natalie (Ketum PSI) dalam acara Perempuan Bicara Part II Partai Millenial Bicara Kekerasan Terhadap Perempuan di IDN Media HQ pada tanggal 9 Desember 2019 (IDN Times/Arief Kharisma Putra)

Menurutnya, RUU Perampasan Aset itu penting untuk segera disahkan. Hal ini terkait korupsi di negeri ini, yang disebut PSI, semakin meresahkan.

“Jika terus dibiarkan situasi ini akan berbahaya bagi masa depan bangsa. Kita harus mengambil sebuah langkah drastis dalam perang melawan korupsi. Maka, RUU Perampasan Aset harus segera diserahkan,” kata Grace.

Baca Juga: PSI Targetkan 15 Juta Suara di Pemilu 2024, Giring: Jokowi is Me

2. Intoleransi tak kunjung membaik

3 Persoalan yang Perlu Dituntaskan dalam Reformasi versi PSIKetua Umum Partai Solidaritas Indonesia Grace Natalie saat memberikan sambutan dalam Pemilu 2019. Dok. IDN Times

Kedua, kata Grace, PSI ingin situasi intoleransi di Indonesia segera dituntaskan. Dia mengingatkan intoleransi bisa merusak persatuan dan kesatuan.

“Intoleransi harus dihentikan dan harus menjadi agenda penting untuk menyelamatkan reformasi. Semua warga Indonesia adalah setara, tidak boleh ada diskriminasi dalam bentuk apapun. PSI akan berjuang melawan segala bentuk diskriminasi di negeri ini,” ucap dia.

Baca Juga: Otorita IKN Tegaskan Penyediaan Tanah di IKN Tak Mandek

3. Lawan pesimisme

3 Persoalan yang Perlu Dituntaskan dalam Reformasi versi PSIGiring "Nidji" Ganesha. (Instagram.com/ Giring)

Ketiga, PSI mengajak masyarakat melawan bentuk pesimisme. Sebab, kata dia, pesimistis akan menyebabkan pribadi yang tidak percaya diri dan sulit maju.

Sebagai salah satu bentuk optimisme, dia menyebut Ibu Kota Nusantara (IKN) merupakan proyek yang penting untuk didukung. Sebab, IKN merupakan kota masa depan dengan visi ramah lingkungan.

“Membangun sebuah ibu kota baru adalah kesempatan membangun peradaban dan manusia baru Indonesia yang modern, selaras dengan alam, dan berpusat pada keinginan memuliakan kemanusiaan,” ujar Grace.

Dalam kesempatan itu, Ketua Umum DPP PSI Giring Ganesha mengatakn 25 tahun reformasi sejatinya menjadi momen perenungan untuk menata langkah agar hari esok lebih baik.

“Kita ingin pengorbanan kakak-kakak kita, para pejuang Reformasi, tidak sia-sia. PSI, insyaallah, bisa diharapkan untuk mengawal proses Reformasi. PSI ingin memastikan bahwa proses ini bermanfaat bagi kesejahteraan segenap rakyat dan tegaknya keadilan,” ujar Giring.

Baca berita terbaru terkait Pemilu 2024, Pilpres 2024, Pilkada 2024, Pileg 2024 di Gen Z Memilih IDN Times. Jangan lupa sampaikan pertanyaanmu di kanal Tanya Jawab, ada hadiah uang tunai tiap bulan untuk 10 pemenang.

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya