Pipa PAM Petamburan Bocor, 40 Kelurahan di Jakarta Terdampak
Jakarta, IDN Times - Kebocoran pipa milik PAM Jaya di Kelurahan Petamburan, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat membuat sejumlah suplai air di wilayah Ibu Kota berkurang.
Senior Manager Corporate Communication & Office Director, Gatra Vaganza mengatakan,
kebocoran pipa 900 milimeter di Petamburan tersebut terjadi sejak 21 Februari 2023.
"Hingga saat ini PAM JAYA masih dalam tahap memastikan posisi titik kebocoran. Dikarenakan kebocoran pipa tersebut merupakan pipa utama dengan intensitas suplai air yang tinggi maka akan berdampak berkurangnya kuantitas air yang sampai ke pelanggan," ujarnya dalam keterangan tertulis, Jumat (22/9/2023).
1. Kelurahan yang terdampak karena pipa bocor
Gatra merinci beberapa kelurahan yang suplai airnya berkurang dan terhenti dampak kebocoran pipa yaitu Karet Semanggi, Karet, Setiabudi, Karet Tengsin, Bendungan Hilir, Karang Anyar, Kartini, Mangga Dua Selatan, Petamburan.
Lalu Slipi, Kota Bambu, Jatipulo, Grogol, Petojo Utara, Duri Pulo, Petojo Selatan, Gambir, Cikini, Menteng, Kebon Sirih, Jatipulo, Cideng, Petamburan, Kebon Melati, Kampung Bali, Penjaringan, Pekojan, Roa Malaka, Ancol, Pinangsia, Mangga Dua Selatan bagian utara, Angke, Jembatan Lima, Tambora, Glodok, Keagungan, Tanah Sereal, Duri Utara, Krukut, Duri Selatan, Grogol.
2. PAM Jaya akan kirimkan tangki bersih
Gatra mengimbau agar para pelanggan menampung air untuk persediaan selama pasokan terganggu. Sebagai komitmen penyedia air bersih, PAM Jaya akan mengirimkan air bersih.
"Pengiriman air bersih dengan menggunakan truk tanki yang akan dibagikan secara gratis untuk wilayah terdampak selama perbaikan pekerjaan berlangsung terutama untuk
rumah sakit, tempat ibadah, panti sosial, dan lain-lain," katanya.
3. PAM Jaya lakukan koordinasi dengan berbagai pihak
Gatra menambahkan PAM Jaya sudah melakukan koordinasi dengan berbagai pihak untuk mengatasi kebocoran pipa PAM Jaya di Petamburan.
"PAM Jaya juga melakukan koordinasi dengan kecamatan, kelurahan, sudin Damkar, sudin pertamanan, dan PLN wilayah setempat serta BPBD dalam mengatasi permasalahan ini," imbuhnya.
