Polisi Temukan Keterangan Berbeda dari para Saksi Kasus Vadel Badjideh
- Polres Metro Jakarta Selatan akan memanggil kembali saksi-saksi terkait kasus dugaan persetubuhan anak dan aborsi yang melibatkan konten kreator Vadel Badjideh.
- Penyidik masih menunggu hasil visum et revertum terhadap korban, anak dari selebritas Nikita Mirzani, Lolly, serta hasil pemeriksaan darah dari anak terlapor saudari NM.
- Pengacara Razman Arif Nasution dan keluarga Vadel juga melaporkan balik Nikita Mirzani ke Polres Metro Jaksel atas dugaan pencemaran nama baik melalui media elektronik dan/atau fitnah.
Jakarta, IDN Times - Polres Metro Jakarta Selatan bakal kembali memanggil saksi-saksi dalam kasus dugaan persetubuhan anak dan aborsi, dengan konten kreator Vadel Badjideh sebagai pihak terlapor.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi mengatakan, pemeriksaan lanjutan dilakukan karena ada perbedaan keterangan antara saksi-saksi.
“Beberapa saksi masih akan dilanjut pemeriksaan karena ada beberapa keterangan yang tidak sesuai antara saksi satu dengan yang lainnya,” kata Ade Ary di Polda Metro, Jumat (11/10/2024).
1. Penyidik masih menunggu hasil visum Lolly
Dalam kasus ini, penyidik masih menunggu hasil visum et revertum terhadap korban yang merupakan anak Selebritas Nikita Mirzani, Lolly.
“Penyelidik juga masih menunggu hasil pemeriksaan darah dari anak terlapor saudari NM. Pemeriksaan darah sedang berlangsung dilakukan di Puslabfor Bareskrim polri,” kata Ade Ary.
2. Razman Nasution melaporkan balik Nikita Mirzani
Sementara itu, pengacara Razman Arif Nasution dan keluarga Vadel juga melaporkan balik Nikita Mirzani ke Polres Metro Jaksel pada 6 Oktober 2024.
“Saudara RAN melaporkan saudari NM atas dugaan pencemaran nama baik melalui media elektronik dan atau fitnah. Ini juga ditangani oleh Polres Metro Jaksel,” ujar Ade Ary.
3. Polisi dalami laporan Razman Nasution
Ade Ary menjelaskan, setelah menerima laporan tersebut, polisi akan menindaklanjuti dengan melakukan serangkaian proses penyelidikan. Termasuk melakukan pemanggil terhadap pihak terkait untuk dilakukan klarifikasi.
“Nanti baru lanjut ke pihak terlapor serta saksinya yang namanya tahapan pendalaman awal di proses penyelidikan,” ujar Ade Ary.
