PSI Janji Perjuangkan Kemudahan Izin Rumah Ibadah Jika Lolos ke DPR

02 Jan 2024, 16:59 WIB

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Grace Natalie di acara Kopdar PSI pada Selasa, 22 Agustus 2023. (Tangkapan layar YouTube PSI)

Jakarta, IDN Times - Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Grace Natalie berjanji partainya akan terus memperjuangkan kemudahan izin pembangunan rumah ibadah bagi seluruh pemeluk agama. Hal itu diungkapkan Grace pada diskusi lintas agama di Tangerang, Banten, Selasa (2/1/2024).

"Tadi kami menegaskan komitmen PSI bahwa PSI dari dulu sampai sekarang nggak berubah, akan selalu memperjuangkan agar ada kemudahan mendirikan rumah ibadah, kemudahan untuk beribadah. Itu akan terus menjadi perjuangan PSI," kata Grace dikutip dari ANTARA, Selasa (2/1/2024).

Diskusi lintas agama tersebut dihadiri oleh perwakilan tokoh agama dari seluruh keyakinan yang diakui di Indonesia, berdialog dengan Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep, Grace Natalie, Anggota Dewan Pembina PSI Isyana Bagoes Oka, Wakil Ketua Umum PSI Andy Budiman, dan Ketua DPW PSI Banten M Hafiz Ardianto.

1. Para tokoh agama mengeluhkan izin mendirikan rumah ibadah

Ketua Umum PSI Giring Ganesha (tengah) bersama Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie (kiri) di DPP PSI, Rabu (5/4/2023). (IDN Times/Melani Putri)

Grace menyebutkan pembahasan diskusi tersebut paling banyak mengenai isu perizinan mendirikan rumah ibadah, khususnya pada agama yang merupakan minoritas di Indonesia.

Menurut para perwakilan tokoh agama, kata Grace, banyak rumah ibadah minoritas tidak memiliki izin dikarenakan sulitnya mendapatkan izin tersebut. Grace menekankan bahwa isu tersebut akan menjadi salah satu isu yang diperjuangkan oleh PSI apabila lolos ke parlemen pada pemilu mendatang.

2. PSI dorong pengesahan RUU Perampasan Aset jika lolos ke DPR

Rapat Paripurna Masa Persidangan V Tahun Sidang 2021-2022 (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Grace yang merupakan salah satu pendiri PSI itu juga menerangkan sejumlah isu yang akan diprioritaskan oleh PSI apabila berhasil lolos ke DPR adalah BPJS gratis dan mendorong pengesahan RUU Perampasan Aset.

"Kami akan memperjuangkan RUU Perampasan Aset sebagaimana yang sebenarnya sudah didorong oleh Pak Jokowi sejak awal periode ya. Tapi kan enggak ada yang menyambut nih di parlemen, kalau PSI ada di sana nanti, prioritas selain BPJS gratis adalah perampasan aset. Agar koruptor itu takut untuk korupsi karena takut miskin," kata Grace.

3. PSI masuk koalisi mengusung pasangan capres-cawapres Prabowo-Gibran pada Pemilu 2024

Calon Presiden RI, Prabowo Subianto, dan Calon Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming Raka. (IDN Times/TKN Prabowo-Gibran)

Sebelumnya, PSI yang mengikuti pemilu pertama kali pada tahun 2019 gagal lolos ke DPR RI karena tidak memenuhi ambang batas parlemen. Pada Pemilu 2024, KPU menetapkan ambang batas partai politik yang berhak mendapat tempat di DPR Senayan adalah 4 persen.

PSI saat ini bergabung dengan Koalisi Indonesia Maju bersama Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Demokrat, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Gelora, dan Partai Garuda. Koalisi Indonesia Maju mengusung pasangan capres-cawapres Prabowo-Gibran pada Pemilu 2024.