Qoriah Disawer saat Baca Al-Quran, Ketua Umum PBNU: Sangat Tidak Sopan
Jakarta, IDN Times - Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), KH Yahya Cholil Staquf, menyayangkan peristiwa seorang qoriah bernama Hj Nadia Hawasy disawer saat sedang membaca Al-Quran.
"Ya tidak sopan lah, tolong dihentikan yang begitu-begitu ya, hormatilah Al-Quran," ujar Yahya di kantor PBNU, Jakarta, Jumat (5/1/2023).
1. PBNU sebut ulama setempat sudah menegur
Dalam kesempatan itu, Yahya menyebut ulama setempat sudah menegur para pelaku yang menyawer ustazah. Dia kembali menegaskan, perbuatan tersebut sangat tidak sopan.
"Saya kira oleh ulama ulama setempat sudah ditegur ya, itu sangat tidak sopan," kata dia.
2. MUI juga mengecam peristiwa ini
Sebelumnya, Majelis Ulama Indonesia (MUI) juga mengecam aksi tidak terpuji yang dilakukan dua pria kepada seorang ustazah yang sedang melantunkan ayat suci Al-Quran hingga viral di media sosial.
"Cara yang salah dan tak menghormati majelis. Perbuatan haram dan melanggar nilai-nilai kesopanan," kata Ketua MUI Bidang Dakwah dan Ukhuwah, Cholil Nafis, dalam cuitan di akun Twitter pribadinya, Jumat (6/1/2023).
3. Perbuatan haram dan melanggar nilai-nilai kesopanan
Cholil mengingatkan kepada umat Islam, khususnya ulama dan tokoh masyarakat, agar melakukan tradisi yang tidak baik ini.
"Mohon ulama dan tokoh masyarakat menolak ini dan jangan menganggap ini tradisi yang baik," kata Cholil.
Diketahui, ketika Qoriah Nadia melantunkan ayat-ayat suci Al-Quran ada dua pria naik ke panggung, salah seorang membuka dompet dan melemparkan sejumlah uang kertas di atas kepala Nadia.
Dalam kondisi seperti itu, Nadia tetap dalam posisinya membacakan Al-Quran meski pria tersebut melempar uang di sekitarnya.
