Jakarta, IDN Times - Panglima Komando Wilayah Pertahanan I Laksda TNI Yudo Margono melaporkan, Rumah Sakit Darurat (RSD) COVID-19 di Wisma Atlet Jakarta merawat 553 pasien positif. Data tersebut dirilis per Sabtu (18/4) pukul 08.00 WIB.
Selain pasien positif, RSD itu juga merawat 137 pasien dalam pengawasan (PDP) dan 17 orang dalam pemantauan (ODP). Sehingga, total orang yang dirawat 707 jiwa.
Walaupun jumlah pasien rawat inap bertambah, namun ia menjelaskan, jumlah pasien positif COVID-19 turun 22 orang. Dari total sebelumnya 575 orang, menjadi 553 orang.
"Pasien rawat inap bertambah 27 orang dari semula 680 orang atau menjadi 707 orang," jelasnya seperti dikutip dari kantor berita Antara, Sabtu.
Yudo Margono juga melaporkan, jumlah PDP yang dirawat di RS Wisma Atlet bertambah 51 orang. Saat ini jumlah PDP 137 pasien, sebelumnya 86 pasien. Tapi, lanjutnya, pasien ODP berkurang dua orang.
"Semula 19 orang jadi 17 orang (yang dirawat di RS Darurat Wisma Atlet)," jelasnya.
Ia juga menyebutkan, RS Darurat COVID-19 di Pulau Galang, Kepulauan Riau, per hari ini merawat 43 pasien positif COVID-19. Secara rinci, ia menyebutkan, seluruh pasien di RS Darurat Pulau Galang berjenis kelamin laki-laki.
RSD Pulau Galang disediakan sebagai tempat khusus untuk perawatan pasien atau orang yang harus diisolasi terkait COVID-19. RS darurat itu mampu menampung hingga 300 orang di dalamnya.
Pemerintah melalui juru bicara percepatan penanganan COVID-19 Achmad Yurianto melaporkan, per Jumat (17/4) ada 5.923 pasien positif COVID-19. Lalu, 607 di antaranya telah dinyatakan sembuh. Akan tetapi 520 lainnya meninggal dunia.
Yuri meminta masyarakat untuk senantiasa disiplin dalam menerapkan physical distancing atau jaga jarak. Selain itu, ia juga mengingatkan untuk menggunakan masker saat di kerumunan dan di luar rumah. Tak lupa mencuci tangan sesering mungkin.