Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung cek sungai di Kebon Melati Senin (26/5/2025). (IDN Times/Dini Suciatiningrum)

Jakarta, IDN Times – Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menegaskan, siapa saja, termasuk preman yang berkedok organisasi masyarakat (ormas), harus tunduk pada hukum.

Hal tersebut disampaikan menanggapi maraknya preman berkedok ormas, sekaligus merespons sikap Kemendagri yang meminta pemerintah daerah agar lebih berani.

“Karena memang yang paling penting adalah siapapun harus taat, tunduk, patuh pada aturan main,” ujar Pramono saat meninjau Kali Ciliwung, Kebon Melati, Jakarta Pusat, Senin (26/5/2025).

1. Pemprov gandeng penegak hukum

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung cek sungai di Kebon Melati Senin (26/5/2025). (IDN Times/Dini Suciatiningrum)

Pramono menegaskan, Pemprov DKI telah bekerja sama dengan aparat penegak hukum untuk menertibkan preman berkedok ormas.

“Jakarta pasti akan bekerja sama dengan aparat penegak hukum. Apa yang terjadi di Jakarta Timur, Jakarta Barat, dan Selatan, yang kemudian ada penertiban terhadap ormas-ormas yang dianggap sebagai ormas preman,” katanya.

2. Ormas preman bukan isu yang harus diperhatikan

Editorial Team

Tonton lebih seru di