Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Times/Fitang Budhi Adhitia

Jakarta, IDN Times - Polri sudah menerima data antemortem tiga anak dan dua bayi yang berada dalam pesawat Lion Air JT 610 yang jatuh di perairan Tanjung Karawang, Jawa Barat, pada Senin 29 Oktober lalu. 

"Data antemortem faktanya kita dapatkan ada dua bayi dan tiga anak," kata Kepala Pusat Kedokteran Kesehatan Polri Brigjen Pol dr Arthur Tampi dalam pertemuan antara tim SAR gabungan dan keluarga penumpang Lion Air JT 610 di Hotel Ibis Cawang, Jakarta, Senin (5/11). 

1. Khusus bayi, tim DVI mengidentifikasi tidak memerlukan data manifes

IDN Times/Fitang Budhi Adhitia

Sementara maskapai penerbangan Lion Air sebelumnya menyatakan berdasarkan manifes, pesawat Lion Air JT 610 membawa 178 penumpang dewasa, satu penumpang anak-anak, dua bayi, dua pilot, dan lima kru pesawat. 

"Khusus bayi sebetulnya kita DVI mengidentifikasi tidak memerlukan data manifes," kata Arthur, seperti dilansir kantor berita Antara. 

Arthur mengatakan kepolisian sudah menerima empat bagian tubuh yang diperkirakan berasal dari dua bayi. Kepolisian masih mengidentifikasi secara hati-hati. 

"Kami tidak mau salah memberikan body parts (bagian tubuh) kepada keluarga," ujar dia. 

2. Identifikasi tim DVI mencocokkan data postmortem dengan antemortem

Editorial Team

Tonton lebih seru di