TNI AD Layani Kesehatan Warga Pascabencana di Agam
- TNI AD memberikan pelayanan medis langsung kepada warga pascabencana di Kabupaten Agam
- Pemeriksaan dan penanganan medis dilakukan secara langsung untuk membantu pemulihan kondisi kesehatan masyarakat
Jakarta, IDN Times - TNI Angkatan Darat (TNI AD) melalui unsur kesehatan turun langsung memberikan pelayanan medis bagi warga terdampak bencana alam di Kabupaten Agam, Sumatra Barat.
Melalui kegiatan bakti kesehatan ini, TNI AD berupaya membantu pemulihan kondisi kesehatan masyarakat sekaligus memastikan warga mendapatkan akses pemeriksaan dan penanganan medis pascabencana, serta meringankan beban masyarakat yang terdampak bencana alam.
1. TNI AD turun langsung layani warga pascabencana
Pelayanan medis ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian TNI AD terhadap kondisi kesehatan warga pascabencana.
Kegiatan bakti kesehatan tersebut digelar oleh Badan Kesehatan Pusat Angkatan Darat (Bankes Puskesad) Kodam XX/Tuanku Imam Bonjol, bertempat di Desa Salareh Aia, Kecamatan Palambayan, Kabupaten Agam.
2. Fokus pada pemeriksaan dan penanganan medis langsung
Pelayanan kesehatan yang diberikan mencakup pemeriksaan dan penanganan medis secara langsung kepada warga. Upaya ini bertujuan untuk membantu masyarakat memperoleh layanan kesehatan dengan cepat serta meringankan beban warga terdampak bencana.
TNI AD menegaskan komitmennya untuk hadir di tengah masyarakat, tidak hanya dalam fase tanggap darurat bencana, tetapi juga dalam mendukung pemulihan kesehatan warga agar aktivitas masyarakat dapat kembali berjalan normal.
3. Pembersihanan layanan kesehatan oleh TNI di Aceh Tamiang
Pada Senin (22/12/2025), personel gabungan TNI dan unsur pendukung lainnya melakukan pembersihan fasilitas kesehatan di Kabupaten Aceh Tamiang, Provinsi Aceh.
Pembersihan dilakukan pada level kabupaten dan kecamatan, yang difokuskan di RSUD Aceh Tamiang. Kegiatan ini melibatkan total 32 personel, terdiri atas 30 personel dari Yon Zipur 10/JP dan 2 personel dari Yonzikon 13/KE.
Pembersihan dilakukan untuk memastikan layanan kesehatan rujukan utama di Aceh Tamiang dapat kembali beroperasi dengan aman dan layak.
