Jakarta, IDN Times - Fakultas Ushuluddin, Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah, Jakarta, menggelar kolokium internasional bertajuk Diplomacy of the Divine: Religion’s Role in International Peace pada 10-11 September 2024.
Kolokium internasional ini mengangkat urgensi peran agama sebagai juru damai di tengah eskalasi konflik di berbagai wilayah. Fokus utama kolokium ini yaitu memperkuat agama sebagai aktor penting dalam menciptakan kehidupan damai di masyarakat.
Acara ini dihadiri lebih dari 20 profesor, akademisi, teolog, dan peneliti dari berbagai institusi internasional. Dalam kolokium ini, peserta berbagi hasil riset serta berdiskusi mengenai peran agama dalam menciptakan perdamaian global.
“Kami memfasilitasi lebih dari 20 profesor, akademisi, teolog, dan peneliti dari berbagai institusi seperti Universität Rostock, the Führungsakademie der Bundeswehr, Universitas Gadjah Mada, Canadian Muslim Ahmadi Community, al-Mustafa International University, dan Lembaga Pertukaran Akademis Jerman atau Deutscher Akademischer Austauschdienst (DAAD),” ujar Dekan Fakultas Ushuluddin, Prof. Drs. Ismatu Ropi.
Ismatu berharap melalui kolokium ini, setiap individu dapat mencapai pemahaman bersama tentang pentingnya penguatan peran agama sebagai aktor juru damai kehidupan manusia.
“Kami ingin menyegarkan kembali peran agama untuk perdamaian di berbagai wilayah,” kata Dekan Fakultas Ushuluddin itu, dalam keterangan tertulis.
Ismatu mengatakan kolokium ini bertujuan untuk berbagi hasil riset, bertukar pikiran, dan penemuan tentang peran agama untuk perdamaian.
“Untuk berbagi hasil riset, bertukar pikiran, serta penemuan seputar saling pengaruh antara agama dengan perdamaian,” tuturnya.