Mundur dari NasDem, Zulfan Lindan Sebut Tak Terkait Kontra Anies

Zulfan dinonaktifkan usai sebut Anies antitesa Jokowi

Jakarta, IDN Times - Politikus senior, Zulfan Lindan memastikan dirinya mengundurkan diri sebagai kader Partai NasDem. Zulfan mengaku, mundurnya dia dari NasDem tak terkait masalah tidak mendukung Anies Baswedan yang didorong maju sebagai Bakal Calon Presiden (bacapres) 2024 oleh NasDem.

"Saya kira tidak terkait dengan soal Anies," kata dia dalam keterangannya kepada awak media, Kamis (23/3/2023).

Baca Juga: Heru Mutasi 20 Pejabat Pemprov DKI, 'Bersih-Bersih' Orang Anies?

1. Zulfan dinonaktifkan setelah pernyataan Anies antitesa Jokowi

Mundur dari NasDem, Zulfan Lindan Sebut Tak Terkait Kontra AniesMomen ketika Nasional Demokrat mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai capres untuk dimajukan saat pemilu 2024 pada 3 Oktober 2022. (www.instagram.com/@aniesbaswedan)

Namun, Zulfan mengaku, keputusan mengundurkan diri muncul setelah dia mendapat surat untuk dinonaktifkan karena pernyataan Anies merupakan antitesa Joko "Jokowi" Widodo.

"Sejak saya menyatakan Anies adalah antitesa Jokowi dan Ketua Umum nonaktifkan saya, sejak itu saya sudah berniat mundur dari NasDem," tutur dia.

Baca Juga: NasDem Singgung Tugas BIN Saat Endorse Prabowo di Papua

2. Zulfan belum ada niatan gabung parpol lain

Mundur dari NasDem, Zulfan Lindan Sebut Tak Terkait Kontra AniesIDN Times/Gregorius Aryodamar P

Zulfan lantas menuturkan, belum ada niatan bergabung dengan parpol lain hingga saat ini. Dia masih ingin bebas dan tak terikat dengan kepentingan politik manapun.

"Sampai saat ini belum ada rencana pindah ke parpol lain. Masih ingin independen dulu," ucap dia.

Baca Juga: Demokrat Ngotot Ingin AHY Jadi Cawapres Anies, Nasdem: Ini Bukan Utang

3. Zulfan tak ingin komunikasikan ke Surya Paloh

Mundur dari NasDem, Zulfan Lindan Sebut Tak Terkait Kontra AniesKetum NasDem Surya Paloh (IDN Times/Aryodamar)

Ketika ditanya lebih lanjut, apakah pengunduran diri tersebut sudah diinformasikan ke Surya Paloh, Zulfan mengaku tak perlu. Hal itu karena keputusan pribadi.

"Gak perlulah dikomunikasikan (ke Surya Paloh). Ini kan sikap dan keputusan pribadi," imbuh dia.

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya