Kebakaran di Pabrik Farmasi India, 36 Orang Tewas
- 108 pekerja di dalam pabrik saat ledakan, 34 jasad ditemukan dan puluhan lainnya terluka
- Kebakaran terjadi setelah kebocoran uap yang menyebabkan reaksi kimia dan ledakan pada Minggu, 30 Juni 2025
- India adalah pusat obat-obatan global, kecelakaan industri menunjukkan perlunya protokol keselamatan yang ketat di sektor farmasi
Jakarta, IDN Times - Kebakaran terjadi di sebuah pabrik farmasi di negara bagian Telangana, India Selatan. Akibat kebakaran tersebut, sebanyak 36 orang tewas dan puluhan lainnya terluka.
Departemen pemadam kebakaran menemukan 34 jasad pekerja hangus di lokasi kecelakaan, di kawasan industri tersebut.
"Dua pekerja lainnya meninggal karena luka bakar dan dinyatakan meninggal di rumah sakit," ucap Direktur Layanan Pemadam Kebakaran Negara Bagian, G.V. Narayana Rao, dilansir dari ABC News, Selasa (1/7/2025).
Rao menambahkan, puing-puing unit farmasi Sigachi Industries yang hancur masih disingkirkan untuk mengetahui apakah ada pekerja lain yang terjebak. Puluhan pekerja yang terluka dirawat di rumah sakit.
"Seluruh struktur pabrik telah runtuh, api telah dipadamkan, dan kami berharap dapat menyelesaikan pemindahan puing-puing dalam beberapa jam ke depan," ucap Rao.
Ledakan dan kebakaran berikutnya dilaporkan di unit pengering semprot pabrik, yang digunakan untuk memproses bahan mentah menjadi bubuk halus untuk membuat obat-obatan.
1. Penyelidikan dilakukan
Menteri Kesehatan negara bagian Damodar Raja Narasimha mengatakan, ada 108 pekerja di dalam pabrik pada saat ledakan. "Karena mayat-mayat terbakar parah dan dimutilasi, tim medis khusus telah dikerahkan untuk melakukan tes DNA," kata Narasimha.
Ia menambahkan, pemerintah negara bagian telah membentuk panel untuk menyelidiki penyebab insiden tersebut.
Saksi mata mengatakan, mereka mendengar ledakan dari jarak beberapa kilometer dari lokasi kejadian.
2. Kronologi kebakaran
Pabrik farmasi yang terletak di negara bagian Telangana, India Selatan, mengalami ledakan dan kebakaran pada Minggu, 30 Juni 2025. Ledakan terjadi saat pekerja mulai mengoperasikan mesin setelah sarapan.
Penyelidikan awal menunjukkan bahwa kebocoran uap yang menyebabkan reaksi kimia dan ledakan, dengan metil tert-butil eter sebagai pelarut yang terlibat.
3. India terkenal dengan perusahaan farmasi
India adalah rumah bagi beberapa perusahaan farmasi terkemuka di dunia, yang memainkan peran penting dalam pasokan obat-obatan generik dan vaksin global. Manufaktur yang kuat dan produksi yang hemat biaya di negara itu telah menjadikannya pusat raksasa farmasi.
Kecelakaan industri, khususnya yang melibatkan reaktor kimia, tidak jarang terjadi di pabrik-pabrik seperti itu, yang menggarisbawahi perlunya otoritas untuk menerapkan protokol keselamatan yang ketat dan pengawasan peraturan di sektor yang penting bagi kesehatan masyarakat.
Sigachi Industries Limited adalah perusahaan India yang bergerak di bidang bahan farmasi aktif, zat antara, dan campuran vitamin-mineral. Perusahaan ini memiliki lima fasilitas manufaktur di seluruh India dan anak perusahaan di AS dan Uni Emirat Arab.
