Trump Senang Taylor Swift Dicemooh saat Hadiri Super Bowl
Intinya sih...
- Trump hadir di Super Bowl, jadi presiden AS pertama yang melakukannya
- Trump mengunggah sindiran terhadap Taylor Swift di media sosialnya
Jakarta, IDN Times - Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, tampaknya tak bisa menahan kebenciannya terhadap penyanyi kelas dunia, Taylor Swift. Keduanya menghadiri Super Bowl yang mempertemukan Kansas City Chiefs dan Philadelphia Eagles.
Dalam pertandingan itu, Kansas City Chiefs kalah telak dari Philadelphia Eagles dengan angka 40-22. Pacar Taylor Swift, Travis Kelce merupakan pemain Kansas City Chiefs.
Trump menjadi Presiden Amerika Serikat (AS) pertama yang hadir di Super Bowl. Pertandingan ini berlangsung pada Minggu, 9 Februari di New Orleans.
1. Trump sebut Taylor Swift dicemooh pendukungnya
Donald Trump mengunggah di media sosialnya mengenai sindiran pada Taylor Swift.
"Satu-satunya yang mengalami malam yang lebih sulit daripada Kansas City Chiefs adalah Taylor Swift," kata Trump di Truth Social.
Dilansir dari Digital Journal, Senin (10/2/2025), Trump mengatakan, mereka yang mencemooh Taylor Swift adalah pendukungnya.
"Dia dicemooh keluar dari stadion. MAGA (Make America Great Again - slogan Trump dan sebutan untuk pendukungnya) sangat tidak pemaaf!" sambung Trump.
Trump sebelumnya membagikan unggahan dari akun lain yang mengejek Swift. Unggahan itu membandingkan sambutan penggemar Super Bowl terhadap Trump dengan sambutan terhadap penyanyi itu.
Trump mendapat tepuk tangan meriah saat ia ditampilkan di layar raksasa di dalam stadion, memberi hormat sambil menyanyikan lagu kebangsaan AS.
"Trump mendapat sorakan meriah di Super Bowl sementara Taylor Swift dicemooh– dunia sedang pulih!” tulis postingan tersebut.
2. Pendukung Eagles kesal karena Taylor Swift 'berkhianat'
Ribuan penggemar Eagles menyoraki Taylor Swift karena dianggap berkhianat. Swift sebelumnya dikenal sebagai pendukung Eagles, tapi kemudian berbalik mendukung The Chiefs setelah berpacaran dengan Travis Kelce pada 2023.
Selain itu, banyak penggemar NFL yang muak dengan Taylor Swift karena dieksploitasi oleh liga American football tersebut. Banyak yang mengatakan, keberadaan Swift berhasil mendongkrak rating dan penonton demografi perempuan pada musim lalu.
3. Saya benci Taylor Swift
Tahun lalu, Swift adalah pendukung selebriti terkemuka dari pesaing Trump dalam Pemilihan Presiden AS, Kamala Harris.
Dukungannya mendorong Trump untuk mem-posting di Truth Social, “Saya benci Taylor Swift.”
Sejak saat itu, Trump selalu 'menghasut' pendukungnya untuk membenci bintang pop kenamaan dunia tersebut.