Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

10 Jenis Tanaman Hias Kelompok Perdu yang Dapat Menyerap Polutan

ilustrasi tanaman hias (pexels.com/Pixabay)

Membahas mengenai tanaman hias, tidak akan pernah pernah habis pembahasannya. Berbagai informasi penting akan kita dapatkan mulai dari fakta unik, manfaat, morfologi tanaman dan sebagainya. Berbagai kelompok tanaman hias dapat kita temukan di mana saja, termasuk tanaman hias dari kelompok perdu.

Tidak hanya memiliki manfaat estetik dalam suatu lingkungan, tanaman hias dari kelompok perdu juga memiliki manfaat efektif dalam menyerap senyawa polutan atau gas beracun yang menjadi salah satu faktor penyebab pencemaran lingkungan. Untuk mengetahui tanaman-tanaman hias dari kelompok perdu yang efektif menyerap senyawa polutan atau gas beracun, simak ulasan selengkapnya!

1. Memiliki warna bunga yang putih seperti salju, tanaman azalea putih dapat menguraikan senyawa polutan formaldehid baik di indoor maupun outdoor

ilustrasi bunga azalea putih (pixabay.com/MikeGoad)
ilustrasi bunga azalea putih (pixabay.com/MikeGoad)

2. Menjadi salah satu tanaman hias yang sering dibudidayakan, tanaman bugenvil merah memiliki manfaat efektif dalam menyerap senyawa polutan nitrogen dioksida (NO2)

ilustrasi bugenvil merah (pixabay.com/ignartonosbg)
ilustrasi bugenvil merah (pixabay.com/ignartonosbg)

3. Tanaman dracaena termasuk golongan tanaman hias yang memiliki spesies yang banyak. Tanaman ini efektif menguraikan beberapa senyawa polutan seperti benzena, trichloroethilen dan formaldehid

ilustrasi dracaena (instagram.com/funwithplants)
ilustrasi dracaena (instagram.com/funwithplants)

4. Termasuk ke dalam tanaman yang mempunyai biji berkeping satu, tanaman hanjuang efektif dalam menyerap senyawa polutan berbahaya seperti tricholoroethilen, benzena dan nitrogen dioksida (NO2)

ilustrasi hanjuang (instagram.com/nivez01)
ilustrasi hanjuang (instagram.com/nivez01)

5. Selain dimanfaatkan sebagai tanaman hias, daun berlangkas sering dijadikan sebagai bahan makanan berupa lalapan. Adapun juga daun berlangkas memiliki manfaat menyerap senyawa polutan gas seperti nitrogen dioksida (NO2)

ilustrasi daun berlangkas (instagram.com/fa.sandya)
ilustrasi daun berlangkas (instagram.com/fa.sandya)

6. Kembang sepatu efektif dalam menyerap nitrogen dioksida (NO2), namun dari manfaat tersebut, ada hal yang perlu diwaspadai yaitu untuk tidak menanam tanaman ini di dekat ruang radiografi karena berakibat terhadap efek radiasi

ilustrasi kembang sepatu (pixabay.com/kadoyatakumi)
ilustrasi kembang sepatu (pixabay.com/kadoyatakumi)

7. Tanaman palem bambu atau dengan nama lain palem komodo ini menjadi salah satu tanaman hias yang memiliki kemampuan dalam menyerap senyawa beracun paling besar. Beberapa senyawa polutan yang diserap oleh tanaman ini yaitu tricholoroethilen, benzena, formaldehid, xylen dan amonia

ilustrasi palem bambu (instagram.com/daunteduh.id)
ilustrasi palem bambu (instagram.com/daunteduh.id)

8. Tanaman palem kuning memiliki kemampuan menyerap gas beracun yang bersumber dari asap kendaraan maupun pabrik. Tanaman ini memiliki beberapa kemampuan menyerap beberapa senyawa polutan seperti tricholoroethilen, benzena, formaldehid, xylen dan amonia

ilustrasi palem kuning (instagram.com/astuttymaulana)

9. Tanaman yang sering dijadikan sebagai tanaman hias dan pagar pembatas ini mampu menyerap gas beracun. Dengan memanfaatkan daun, tanaman puring efektif dalam menyerap unsur timah hitam/timbal (Pb) yang berasal dari gas buangan kendaraan

ilustrasi puring (pixabay.com/sandid)
ilustrasi puring (pixabay.com/sandid)

10. Memiliki bunga yang selalu mekar setiap saat, tanaman soka patut dijadikan sebagai tanaman hias. Selain dimanfaatkan sebagai tanaman hias, bunga soka efektif dalam menguraikan senyawa polutan formaldehid

ilustrasi bunga soka (instagram.com/sungkawaningsih)
ilustrasi bunga soka (instagram.com/sungkawaningsih)

Tanaman hias menjadi unsur penting dalam mengurangi pencemaran lingkungan dengan menyerap berbagai senyawa polutan beracun. Untuk itu bagi kalian yang memiliki lingkungan yang terbebas dari polusi udara wajib menanam tanaman hias, karena efektif dalam menyerap senyawa polutan ataupun gas beracun.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Sari Magfirah Naufal
EditorSari Magfirah Naufal
Follow Us