Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

11 Fakta Daun Seledri, Sayuran Pelengkap Penambah Cita Rasa Masakan

daun seledri (pixabay.com/jackmac34)

Siapa nih yang kalau masak sayur sup gak pakai daun seledri masih belum lengkap rasanya? Daun seledri merupakan sayuran yang digunakan sebagai pelengkap masakan atau juga bisa menjadi hiasan. Baunya yang harum membuat seledri juga bisa menghilangkan bau amis, lho!

Seledri memiliki nama ilmiah Apium graveolens yang berasal dari keluarga Apiaceae, yaitu keluarga wortel dan peterseli. Selain sebagai bumbu masak, seledri juga bisa dikonsumsi menjadi jus yang bermanfaat untuk kesehatan.

Mau tahu fakta-fakta tersembunyi dari sayuran pelengkap ini? Langsung saja simak di bawah ini, ya!

1. Seledri berasal dari wilayah Mediterania

daun seledri (pixabay.com/ptanpm)

2. Seledri adalah sayuran renyah yang berwarna hijau, kuning hijau, putih atau ungu kemerahan, dan dapat dimakan mentah atau dimasak

daun seledri (pixabay.com/McJapid)

3. Semua bagian tanaman seledri dapat dimakan

batang daun seledri (pixabay.com/inetaLi)

4. Seledri adalah tanaman dua tahunan yang tumbuh setinggi satu meter dan umumnya memiliki pucuk berdaun hijau yang konon dapat membantu menjaga kebersihan mulut dan gigi

daun seledri (pixabay.com/see-idea)

5. Seledri memiliki bunga berwarna putih atau krem ​​yang menghasilkan biji kecil yang dapat dimakan

daun seledri (pixabay.com/ptanpm)

6. Daun dan biji seledri sering digunakan sebagai bumbu dapur atau rempah-rempah, sedangkan batang dan daunnya dapat digunakan sebagai sayuran dalam salad atau hidangan utama

jus seledri (pixabay.com/stux)

7. Biji seledri dapat menurunkan tekanan darah tikus, dan wanita tidak boleh mengonsumsi biji seledri dalam jumlah besar jika sedang hamil

daun seledri (pixabay.com/adrian2019)

8. Semua bagian seledri, terutama bijinya dapat menyebabkan reaksi anafilaksis pada orang-orang yang alergi terhadap sayuran, yang tidak dapat dihilangkan dengan dimasak

daun seledri (pixabay.com/Lebensmittelfotos)

9. Seledri mengandung porsi vitamin A dan folat yang signifikan, dan tinggi vitamin K, dengan satu porsi mengandung sekitar 2/5 dari asupan harian yang direkomendasikan

daun seledri (pixabay.com/erichh)

10. Satu ons benih seledri dapat menghasilkan satu hektar tanaman

tanaman seledri (pixabay.com/AndreasGoellner)

11. Seledri dapat memicu reaksi alergi yang parah. Alergi ini adalah alergi makanan yang paling umum di Eropa

batang seledri (pixabay.com/stevepb)

Seledri merupakan sayuran pelengkap yang umum ditambahkan di masakan-masakan Indonesia. Semua bagian dari tanaman seledri dapat dikonsumsi. Tidak hanya itu, seledri juga dapat digunakan untuk menghilangkan bau amis pada masakan. ***

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ane Hukrisna
EditorAne Hukrisna
Follow Us