Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

4 Fakta Menarik dari Kerbau, Berbeda dengan Sapi!

ilustrasi kerbau (pexels.com/Adriaan Greyling)
Intinya sih...
  • Kerbau suka bermain lumpur, berbeda dengan sapi yang lebih menyukai tanah kering
  • Kerbau menggunakan lumpur untuk mendinginkan tubuh, melindungi diri dari serangga, dan melembapkan kulitnya
  • Kerbau memiliki kemampuan ingatan dan memori yang baik, membantu mereka tidak mudah hilang atau tersesat

Kamu mungkin sudah tidak asing lagi dengan keberadaan kerbau yang sering kali dibandingkan dan disamakan dengan sapi. Hal ini sering terjadi karena peran antara kerbau dan sapi sama-sama di bidang peternakan dan pertanian, sehingga kerap menganggap bahwa kedua hewan tersebut sebetulnya sama.

Kerbau memiliki berbagai keunikan yang membuat hewan tersebut dinilai berbeda dan juga unggul dalam berbagai kondisi tersendiri, bahkan mampu bertahan di daerah basah karena nilai historisnya. Kamu bisa menyimak beberapa fakta menarik berikut ini mengenai kerbau yang justru jarang diketahui oleh banyak orang.

1. Kerbau sangat menyukai lumpur

ilustrasi kerbau (pexels.com/Rajukhan Pathan)

Kerbau merupakan hewan yang sangat suka bermain lumpur, sehingga inilah yang menjadi kebiasaan dan sekaligus perbedaan dari sapi. Sapi justru lebih menyukai tanah kering, sementara kerbau justru menyukai lumpur dan bahkan tidak bisa membiarkan tubuhnya terlalu lama tanpa lumpur.

Dilansir Rhulani Safari Lodge, kerbau menggunakan lumpur untuk mendinginkan tubuhnya, melindungi diri dari potensi serangga, dan melembapkan kulitnya yang cenderung tebal. Lumpur menjadi tempat yang nyaman bagi kerbau, khususnya jika mereka tinggal di daerah beriklim panas.

2. Kerbau bisa mengingat rute yang rumit

ilustrasi kerbau (pexels.com/Oleksandr P)

Kerbau merupakan salah satu hewan yang cukup menarik karena kemampuan ingatan dan memorinya. Hal ini karena kerbau dinilai dapat mengingat rute yang rumit, sehingga membantu hewan yang satu ini agar tidak mudah hilang atau pun tersesat jika sampai terpisah dari kawanannya.

Dilansir Platte Basin Timelapse, ada penelitian yang menunjukkan bahwa kerbau memiliki kemampuan memori yang baik dan bisa mengingat rute yang cukup rumit. Hal ini tentu saja bisa membantu mereka untuk kembali ke tempat berteduh atau pun menemukan air, meski jaraknya cukup baik. Kemampuan ini sebetulnya sangat bermanfaat dalam pertanian, khususnya di area-area pedalaman yang membutuhkan hewan pekerja kuat.

3. Kerbau dapat menarik beban yang lebih berat

ilustrasi kerbau (pexels.com/Daphne Goodyear)

Seperti yang diketahui bahwa kerbau merupakan hewan yang identik dengan pertanian dan peternakan, sehingga tidak heran apabila kemampuan ototnya sangat diperlukan. Kerbau termasuk hewan dengan kekuatan otot yang tidak bisa dipandang sebelah mata, sehingga bisa menarik beban dengan sangat baik.

Dilansir Wild Wings Safaris, kekuatan otot yang dimiliki kerbau ternyata jauh lebih besar jika dibandingkan dengan sapi, sehingga membuatnya menjadi pekerja ideal di sawah atau lahan berlumpur. Selain itu, kerbau memiliki kemampuan untuk membajak sawah di banyak negara Asia, sebab memiliki kekuatan yang satu ini.

4. Kerbau memiliki usia yang lebih panjang

ilustrasi kerbau (pexels.com/Min An)

Setiap hewan biasanya memiliki rentang usia yang berbeda-beda, begitu pula dengan kerbau. Kerbau termasuk hewan yang memiliki harapan usia cukup panjang jika dibandingkan dengan hewan lainnya, sehingga tidak heran apabila pemanfaatan dari kerbau juga termasuk yang cukup lama.

Dilansir Zoological Society Of East Anglia, kerbau memiliki hidup yang lebih lama dari sapi, bahkan mencapai usia 25 hingga 30 tahun dalam kondisi ideal. Usia yang lebih panjang membuat kerbau bisa digunakan untuk jangka waktu yang lama sebagai hewan pekerja, bahkan sering menjadi investasi jangka panjang bagi peternak.

Kerbau lebih dari sekadar hewan pekerja, sebab mereka merupakan bagian penting dari budaya dan juga ekosistem. Meski sering disamakan dengan sapi, namun nyata kedua hewan tersebut tidaklah sama. Kerbau membawa peran besar terhadap kehidupan manusia!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Salsabila Manlan
EditorSalsabila Manlan
Follow Us