Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Alasan Mengapa Manusia Lebih Mudah Hidup di Bulan daripada di Mars

industrytap.com/Ilustrasi Koloni di Bulan
industrytap.com/Ilustrasi Koloni di Bulan

Dilansir laman nasa.gov, saat ini NASA sedang gencar mengamati dan mengeksplorasi planet Mars. Dengan peralatan robot canggih yang dikirimkan ke planet merah tersebut, NASA telah memperoleh banyak data valid mengenai keadaan Mars yang nyatanya sangat sulit untuk dijadikan bumi ke dua bagi umat manusia.

Nah, beberapa pendapat ilmiah sempat muncul, bahwa sebetulnya tempat terdekat untuk dijadikan rumah bagi manusia adalah bulan. Meskipun pendapat ini menuai pro dan kontra, namun gak ada salahnya kita bahas.

Inilah lima alasan logis kenapa bulan bisa dipilih sebagai tempat tinggal manusia, daripada harus jauh-jauh ke Mars. Apa saja, ya?

1. Manusia pernah ke bulan, dan belum pernah ke Mars

papercitymag.com

Pada 1969 silam manusia untuk pertama kalinya telah sukses menginjakkan kakinya di bulan. Seperti dilansir dalam laman Nasa.gov, Neil Armstrong dan Buzz Aldrin merupakan dua orang yang sempat menginjakkan kakinya di bulan.

Dengan beberapa bukti valid seperti batuan bulan yang dibawa ke bumi, serta pemasangan transmiter laser di bulan yang saat ini bisa dilacak dari bumi, membuat peristiwa pendaratan di bulan menjadi tonggak sejarah sains, terutama astronomi.

Hal ini membuat manusia juga lebih berpengalaman ke bulan ketimbang jika harus memaksakan diri ke Mars. Dengan adanya data valid mengenai kondisi bulan, rasanya lebih mudah bagi manusia untuk tinggal di bulan daripada tinggal di planet Mars.

2. Planet Mars bisa mematikan bagi manusia

zmescience.com
zmescience.com

Planet merah Mars tidak aman untuk manusia. Dengan komposisi atmosfer yang sangat berbeda dengan Bumi, planet Mars bisa saja merupakan salah satu planet yang mematikan bagi manusia.

Seperti ditulis dalam jurnal ilmiah Space.com, kondisi Mars purba dengan Mars yang sekarang sudah sangat berbeda, di mana lapisan atmosfer Mars saat ini sudah tidak bisa lagi menunjang kehidupan biologis.

Data NASA mengungkap bahwa atmosfer Mars 100 kali lebih tipis daripada atmosfer bumi, dan 95 persennya terdiri dari karbon dioksida. Sisanya seperti karbon monoksida, oksigen, dan nitrogen, berada dalam jumlah yang sangat sedikit.

3. Jarak ke bulan sangat dekat dengan Bumi

universetoday.com
universetoday.com

Jarak antara bumi dengan bulan sangat dekat. Jarak antara bumi dan bulan adalah 384.400 kilometer. Bandingkan dengan jarak bumi ke Mars yang mencapai 225 juta kilometer.

Tentu ini menjadi sebuah penghalang tersendiri bagi para ilmuwan, apalagi jika teknologi manusia belum terbilang mumpuni untuk sampai ke Mars. Dengan dekatnya jarak antara bumi dengan bulan, maka waktu tempuh juga bisa dilakukan dalam beberapa hari atau minggu, tergantung roket yang digunakan.

4. Bisa dilakukan dalam waktu dekat

medium.com/Ilustrasi Koloni di Bulan
medium.com/Ilustrasi Koloni di Bulan

 NASA akan kembali mengeksplorasi bulan pada 2024 sampai 2028 mendatang. Beberapa ilmuwan sangat optimis jika suatu saat bulan dapat dijadikan rumah kedua bagi manusia, minimal sebagai tempat transit.

Haym Benaroya, seorang profesor fisika dari Universitas Rutgers, Amerika Serikat, adalah salah satu ilmuwan yang optimis bahwa bulan bisa dijadikan tempat tinggal. Ia telah menghabiskan banyak waktu untuk penelitian tentang permukaan bulan, dan mengatakan bahwa membangun koloni di bulan akan jauh lebih mudah ketimbang harus memaksakan diri ke Mars.

5. Faktor biaya juga berpengaruh

elexpres.com
elexpres.com

NASA telah menghabiskan banyak dana untuk melakukan banyak penelitian dan eksplorasi luar angkasa. Ribuan atau ratusan ribu triliun Rupiah sudah digunakan NASA untuk kegiatan-kegiatan dan ambisi NASA dalam mencapai luar angkasa. Kini NASA tengah fokus untuk mengeksplorasi planet Mars, yang mana biaya yang dibutuhkan juga tidak main-main.

Nah, membuka pangkalan di bulan bisa dijadikan opsi "murah" daripada harus memaksakan membuka pangkalan di Mars. Namun tentu semua kebijakan tersebut ada di tangan NASA dan para ilmuwan merekalah yang lebih tahu persis bagaimana kondisi bulan dan Mars secara detail.

Itulah beberapa alasan logis yang membuat bulan lebih mudah dijadikan tempat tinggal daripada Mars. Bagaimana menurutmu?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Topics
Editorial Team
Dahli Anggara
EditorDahli Anggara
Follow Us