Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Fakta Unik Kakapo, Burung Nokturnal yang Jadi Primadona Peneliti

potret burung kakapo
potret burung kakapo (commons.wikimedia.org/Kimberley Collins)
Intinya sih...
  • Kakapo tidak bisa terbang, tapi jago memanjat
  • Burung nokturnal yang punya penglihatan tajam
  • Suara “booming” yang unik saat musim kawin
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Kakapo (Strigops habroptila) adalah salah satu burung yang terasa seperti keluar dari dunia fantasi. Tubuhnya besar, bulu hijau bercorak lumut, wajahnya mengingatkan pada burung hantu, tapi ia sebenarnya bagian dari keluarga beo. Burung ini dikenal pendiam pada siang hari dan aktif pada malam hari, sifat yang membuatnya semakin menarik untuk dipelajari. Tidak banyak burung yang memiliki karakter kuat seperti ini, terlebih lagi kakapo termasuk spesies yang sangat langka dan hanya ditemukan di Selandia Baru.

Ketertarikan peneliti terhadap kakapo bukan tanpa alasan. Burung ini punya kepribadian yang tenang, cenderung penasaran, dan kadang memperlihatkan rasa percaya diri yang lucu saat bertemu manusia. Namun, di balik keunikannya, kakapo menghadapi ancaman serius dalam kelangsungan hidupnya. Mari kenal lebih dekat burung yang kaya cerita ini dan tumbuhkan rasa peduli terhadap satwa liar bersama-sama.

1. Kakapo tidak bisa terbang, tapi jago memanjat

Kakapo
potret kakapo (commons.wikimedia.org/Allie_Caulfield)

Sebagai burung beo, banyak yang mengira kakapo pasti pandai terbang seperti kerabatnya. Namun kenyataannya, kakapo tidak memiliki kemampuan terbang karena tubuhnya yang berat dan sayap yang kurang kuat. Meskipun demikian, kekurangan ini tidak membuatnya hanya diam di tanah saja. Kakapo justru memiliki otot kaki yang kuat dan mampu bergerak lincah di permukaan hutan yang padat.

Kakapo mengimbangi keterbatasan terbangnya dengan kemampuan memanjat yang luar biasa. Ia dapat mencapai puncak pohon menggunakan cakar dan kaki yang kokoh. Setelah mencapai atas, kakapo akan menyebarkan sayapnya dan meluncur perlahan ke bawah. Gerakan ini bukan terbang penuh, tetapi cukup membantu kakapo berpindah tempat tanpa terlalu banyak tenaga.

2. Burung nokturnal yang punya penglihatan tajam

Kakapo
potret kakapo (commons.wikimedia.org/Department of Conservation)

Kakapo adalah burung nokturnal yang lebih aktif saat malam menyelimuti hutan. Pada siang hari, ia cenderung bersembunyi dan berdiam diri untuk menghemat energi. Adaptasi ini membuatnya terhindar dari predator liar di masa lalu sebelum manusia dan hewan-hewan pendatang masuk ke habitatnya. Kebiasaan nokturnal ini juga berhubungan dengan struktur matanya yang dirancang untuk menangkap cahaya minim.

Penglihatan kakapo sangat baik dalam gelap, membuatnya mampu mencari makanan dengan presisi. Selain itu, indra penciumannya juga kuat, sesuatu yang jarang dimiliki anggota keluarga beo lainnya. Kemampuan ini membuatnya ahli mencari buah, daun, dan biji-bijian yang menjadi makanan utama. Kehidupan malam bagi kakapo bukan sesuatu yang menakutkan, melainkan waktu terbaik untuk menjelajah dengan leluasa.

3. Suara “booming” yang unik saat musim kawin

Kakapo
potret kakapo (commons.wikimedia.org/Department of Conservation)

Ketika musim kawin tiba, kakapo jantan memamerkan suara khas yang disebut booming. Suara ini terdengar seperti dentuman bass yang menggetarkan tanah dan bisa terdengar hingga beberapa kilometer jauhnya. Kakapo jantan menggunakan suara ini untuk menarik perhatian betina yang sedang mencari pasangan. Proses ini bukan kegiatan yang singkat, melainkan bisa berlangsung selama berhari-hari.

Suara booming ini diproduksi dengan cara mengembangkan kantung udara di dada. Ritme dentumannya teratur, menimbulkan sensasi misterius seperti gema alam yang dalam. Fenomena ini menjadi salah satu alasan peneliti begitu terpikat mempelajari kakapo. Ia bukan hanya unik secara fisik, tetapi juga memiliki cara komunikasi yang sangat berbeda dari kebanyakan burung lainnya.

4. Salah satu burung paling langka di dunia

Kakapo
potret kakapo (commons.wikimedia.org/Mnolf)

Jumlah kakapo sangat sedikit, bahkan pernah berada di ambang kepunahan. Kombinasi perubahan habitat dan predator yang dibawa manusia membuat populasinya menurun drastis hingga tersisa 237 yang hidup. Pemerintah Selandia Baru bersama organisasi konservasi akhirnya mengambil langkah penyelamatan besar. Kakapo dipindahkan ke pulau-pulau khusus bebas predator untuk menjamin kelangsungan hidupnya.

Upaya ini menunjukkan perkembangan positif, meskipun jumlahnya masih sangat terbatas. Setiap individu kakapo yang lahir diawasi, dicatat, dan dirawat dengan cermat seperti permata berharga. Para peneliti bahkan memberi nama pada setiap kakapo untuk memantau kesehatan dan perkembangannya. Langkah ini menunjukkan betapa berharganya keberadaan kakapo bagi keberagaman hayati dunia.

5. Kakapo punya kepribadian yang ramah dan penasaran

potret burung kakapo
potret burung kakapo (commons.wikimedia.org/Kimberley Collins)

Salah satu hal yang membuat kakapo begitu memesona adalah kepribadiannya. Ia bukan burung yang agresif atau terlalu pemalu. Kakapo dikenal ramah, lembut, dan bahkan terkadang terlihat penasaran terhadap manusia. Sifat ini menjadikannya favorit bagi banyak peneliti yang bekerja langsung di lapangan.

Kepribadian kakapo mencerminkan ketulusan dan ketenangan yang jarang ditemukan pada satwa liar. Interaksinya dengan manusia sering menjadi momen penuh kehangatan, seolah ada rasa percaya yang diberikan. Namun, kelembutan ini juga membuat kakapo harus terus dilindungi agar tidak mudah dimanfaatkan atau terancam. Sifat baiknya adalah salah satu keajaiban kecil yang patut dirayakan.

Kakapo adalah bukti bahwa alam menyimpan banyak keunikan yang belum seluruhnya kita selami. Di balik kesunyian hidup malamnya, kakapo membawa kisah tentang ketekunan, adaptasi, dan ketahanan. Semoga semakin banyak orang mengenal dan mendukung upaya perlindungan burung langka ini agar tetap hidup di masa depan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ane Hukrisna
EditorAne Hukrisna
Follow Us

Latest in Science

See More

[QUIZ] Cek Kepribadian Kucing Peliharanmu Lewat Kuis Ini

15 Nov 2025, 18:35 WIBScience