5 Negara Penghasil Berlian Terbesar di Dunia, Termasuk Afrika
Deposit berlian pertama di dunia diyakini telah terbentuk 900 juta tahun yang lalu. Namun, berlian baru ditemukan pertama kali di India pada abad ke-4 SM.
Karena memiliki kilau yang indah, kebanyakan orang mengenal batu ini sebagai perhiasan, seperti cincin dan kalung. Namun, sebenarnya, 80 persen berlian yang ditambang digunakan untuk penelitian dan aplikasi industri. Karena merupakan bahan terkeras di Bumi, berlian sering digunakan untuk memotong atau mengebor bahan keras lainnya.
Di Indonesia, kamu bisa dengan mudah menemukannya di banyak toko perhiasan. Namun, kira-kira, mana sajakah negara penghasil berlian terbesar di dunia? Kali ini, kita akan membahas beberapa negara penghasil berlian teratas dunia berdasarkan volume produksi menurut laman NS Energy dan Diamond Registry.
1. Rusia
Rusia menempati urutan pertama sebagai negara penghasil berlian terbesar di dunia dengan lebih dari 12 tambang terbuka. Melakukan penambangan pertama kali pada tahun 1947, Rusia kini berada di puncak hierarki produksi berlian dunia. Rusia juga merupakan pengekspor berlian kasar terbesar di dunia berdasarkan volume.
Penambang berlian utama di Rusia adalah sekelompok perusahaan bernama ALROSA, yang memproduksi sebagian besar produksi berlian Rusia. Pada tahun 2014, Rusia menambang 38 hingga 39 juta karat di mana ALROSA menambang 36,2 juta karat, kemudian di tahun 2018 mengalami peningkatan menjadi 43 juta karat.
Sebagian besar simpanan dan aktivitas pertambangan terjadi di wilayah Yakutia, Siberia. Diperkirakan sumber daya berlian Rusia mencapai 973 juta karat dengan cadangan yang diketahui adalah 608 juta karat.