7 Fakta Microgreens, Sayuran Mini Super Nutrisi yang Hits dan Mudah Ditanam!

- Microgreens kaya akan nutrisi, mengandung vitamin, mineral, dan antioksidan yang tinggi.
- Memiliki berbagai macam varietas dengan rasa unik, seperti pedas segar hingga manis dan bumi.
- Dapat tumbuh di ruang apa pun, iklim apa pun, kapan pun sepanjang tahun dengan mudah.
Microgreens adalah sayuran muda yang kaya vitamin, mineral, dan antioksidan. Memiliki varietas beragam dengan rasa unik, dari pedas segar sampai manis. Tanaman mungil ini bisa tumbuh di ruang mana saja, mudah dirawat, dan cepat dipanen. Tidak hanya sehat, microgreens juga seru untuk dijadikan proyek keluarga dan mudah diolah ke dalam berbagai menu harian.
Menarik kan? Yuk, ketahui lebih lanjut tentang tanaman microgreens melalui fakta berikut.
1. Kaya akan nutrisi

Dilansir Hamama, microgreens lebih kaya nutrisi dibandingkan dengan kecambah (tahap muda) dan sayuran dewasa (baby greens atau sayuran dewasa). Microgreens adalah sayuran muda yang muncul pada tahun 1980-an sebagai keajaiban kuliner. Tanaman ini memiliki keunggulan nutrisi, seperti mengandung konsentrasi vitamin, mineral, dan antioksidan yang lebih tinggi, yang dapat menjaga kesehatan tubuh serta melawan berbagai penyakit dan gangguan kesehatan.
Rahasia keunggulan nutrisi microgreens terletak pada tahap perkembangannya. Microgreens kaya akan senyawa bioaktif pada fase pertumbuhan. Di dalam tanaman ini, vitamin seperti C, E, K, dan kompleks B, serta mineral seperti besi, magnesium, dan seng, sangat melimpah. Tingkat antioksidan yang tinggi pada microgreens berkontribusi pada manfaat kesehatannya yang terkenal, termasuk sifat anti-inflamasi dan potensi pengurangan risiko berbagai penyakit.
2. Memiliki berbagai macam varietas dengan rasa unik

Microgreens memiliki berbagai macam varietas, masing-masing dengan rasa dan penggunaan kuliner yang unik. Terdapat jenis bernama microgreens arugula memberikan rasa pedas yang segar, sementara daun bit menawarkan rasa manis dan bumi. Daun lobak dikenal dengan rasa pedasnya, dan daun bunga matahari menawarkan rasa kacang.
Beragam varietas eksotis microgreens ini dapat meningkatkan cita rasa setiap kreasi kuliner. Misalnya, microgreens amaranth memukau dengan warna merah cerahnya dan rasa yang mirip dengan bit. Di sisi lain, daun mustard menawarkan rasa pedas yang mirip dengan lobak.
3. Dapat tumbuh di ruang apa pun, iklim apa pun, kapan pun sepanjang tahun

Dalam budidaya microgreens yang sukses, diperlukan tanah yang halus dan kaya nutrisi atau media tanam tanpa tanah. Opsi menanam tanpa tanah yang berisi seperti serat kelapa atau gambut dapat menjadi alternatif yang lebih bersih, mengurangi risiko penyakit yang ditularkan melalui tanah.
Microgreens dapat tumbuh di ruang apa pun, iklim apa pun, dan kapan pun sepanjang tahun. Tanaman ini dapat tumbuh pada semua iklim, dari Arizona hingga Alaska, dari musim panas hingga musim dingin. Selain itu, microgreens sangat cocok untuk ruang kecil juga.
4. Tanaman yang seru dan sehat untuk seluruh keluarga

Menanam microgreens di rumah dapat menjadi cara memperkenalkan kebiasaan sehat kepada anak-anak sejak dini. Selain itu, dapat menjadi proyek belajar yang seru pula. Selama proses menanam microgreens, anak-anak dapat menikmati tanggung jawab memilih rasa, menanam, menyiram, dan melihat sayuran tumbuh dengan cepat.
Jenis microgreens yang mudah di tanam yaitu arugula, radish, dan basil. Selain mudah di tanam, jenis tersebut dapat memperkaya hidangan dengan rasa aromatik dan manfaat kesehatan yang besar, melambangkan pertanian modern dan berkelanjutan.
5. Memiliki kemudahan dalam budidaya

Microgreens dapat ditanam dengan mudah dan cepat. Sebagian besar varietas siap dipanen dalam 7-14 hari. Terdapat pula jenis microgreens lain yang tumbuh dalam 7-21 hari. Kemudahan dan kecepatan dalam proses budidaya ini menjadikan microgreens ideal untuk pemula atau pekebun berpengalaman.
Microgreens adalah daun sayuran muda yang dipanen setelah daun kotiledon berkembang. Microgreen dipanen saat masih muda, berukuran 1-3 inci (2,5–7,5 cm).
6. Ditanam dengan pencahayaan yang cukup dan kelembaban konsisten

Microgreen membutuhkan pencahayaan yang cukup dan kelembapan yang konsisten untuk tumbuh dengan baik. Kebutuhan cahaya microgreen dapat dipenuhi dengan ditanam di dekat jendela menghadap selatan atau lampu tumbuh. Pada saat yang sama, diperlukan pula pendekatan penyiraman yang lembut, seperti penyemprotan, memastikan kelembapan yang cukup tanpa membebani tanaman yang rapuh.
7. Dapat diintegrasikan ke dalam menu diet

Peran utama microgreen yaitu sebagai hiasan. Namun, microgreens telah melampaui perannya yaitu menjadi komponen utama dalam kreasi kuliner. Microgreen dapat ditambahkan ke sup dan salad untuk peningkatan nutrisi, memblendernya ke dalam smoothie, atau menggunakannya sebagai dasar pesto.
Dengan manfaat melimpah dan cara tanam yang super mudah, wajar jika microgreens menjadi tren sehat yang banyak digemari. Coba tanam sendiri di rumah dan rasakan segarnya sayuran mini ini, yuk.