9 Fakta Menarik Woodcock, Burung dengan Posisi Mata yang Aneh!
Tahu woodcock? Mereka itu bagian dari keluarga burung sandpiper bersama burung berkik (snipe) dan burung gajahan (curlew). Uniknya, kalau semua saudaranya tinggal di pesisir atau dekat air, woodcock malah tinggal di hutan.
Woodcock mencari makan dengan paruh panjangnya yang dibenamkan ke tanah. Uniknya, mereka punya sepasang mata yang letaknya terbilang gak wajar di kepalanya. Namun, ini menguntungkan mereka saat berburu, lho!
Lantas, apa fungsi letak mata woodcock yang unik itu? Tahukah kamu kalau burung ini juga bisa dijumpai di Indonesia? Yuk, simak sembilan fakta menarik burung woodcock yang perlu kamu tahu berikut ini!
1. Beberapa spesiesnya jadi hewan endemik Jawa dan Sumatra, Kepulauan Maluku, Sulawesi, dan Provinsi Papua. Mereka bernama berkik-gunung
2. Woodcock diam tak bergerak supaya terlihat membaur dengan lingkungannya. Mereka baru kabur secepat kilat kalau akan terinjak
3. Burung ini sering terlihat berjalan perlahan sambil berayun ke depan dan belakang
4. Sebenarnya, mereka itu lagi menjejak tanah kuat-kuat supaya cacing yang bersembunyi di dalamnya terusik dan mudah terdeteksi
5. Ya, cacing tanah jadi makanan favoritnya. Menurut Britannica, woodcock bisa makan cacing sebanyak dua kali berat tubuhnya dalam sehari!
6. Menurut Audubon, sepertiga bagian bawah paruh woodcock penuh dengan ujung saraf. Ini berguna banget untuk mendeteksi mangsa di dalam tanah!
7. Mata besar woodcock terletak tinggi dan di belakang tengkorak. Karena itu, mereka punya bidang pandang hampir 360 derajat!
8. Woodcock jadi bisa mengawasi bahaya dari langit walau lagi sibuk membenamkan paruhnya di tanah, menurut All About Birds
9. Sayangnya, mereka jadi punya titik buta di depan kepalanya. Akibatnya, mereka sering membentur bangunan saat terbang
Sungguh burung yang unik, ya! Setelah tahu lebih banyak, bagaimana pendapatmu tentang burung woodcock? Apa kamu pernah melihat atau bertemu langsung dengan burung ini di daerahmu? Ceritakan pengalamanmu, yuk!
