Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi ikan hiu (unsplash.com/Gerald Schömbs)

Ada sekitar 500 spesies hiu yang dikenal di seluruh dunia. Mereka dikenal sebagai predator ganas di lautan, tetapi sebagian besar sama sekali tidak berbahaya bagi manusia.

Sayangnya, terkadang ada kasus di mana hiu menyerang dan menggigit manusia. Serangan biasanya dialami oleh peselancar dan perenang serta berakibat fatal. Tidak diketahui dengan pasti kenapa hiu terkadang menggigit manusia.

Seekor hiu mampu memakan manusia jika mereka mau, tetapi sering mereka memilih tidak melakukannya. Ini menunjukkan bahwa manusia tidak dianggap sebagai mangsa dan tentu saja tidak ditargetkan.

Lantas kenapa hiu menyerang manusia? Berikut ini kita akan mencoba mencari tahu lebih dalam.

1. Kenapa hiu menyerang manusia?

ilustrasi ikan hiu (Pixabay.com/bluegroper)

Alasan utama hiu menyerang manusia adalah salah mengidentifikasi manusia sebagai mangsa mereka, yaitu anjing laut atau singa laut. Dijelaskan laman Macquarie University, saat hiu putih tumbuh semakin besar, antara sekitar dua hingga tiga meter, mereka mengubah pola makannya. Mereka berhenti makan ikan dan mulai menyantap makanan yang lebih besar, seperti anjing laut dan singa laut.

Dari sudut pandang hiu di bawah dan melihat ke atas, anjing laut, singa laut, atau manusia yang mengayuh di papan selancar atau berenang terlihat sangat mirip. Terlebih, air yang keruh menyulitkan hiu mendeteksi dan mengidentifikasi objek di luar beberapa meter.

Terlebih, hiu benar-benar buta warna dan memiliki ketajaman visual yang buruk. Dengan kata lain, mereka tidak dapat melihat detail sebanyak yang kita bisa dalam sebuah gambar. Seperti orang rabun jauh yang melepas kacamatanya.

2. Apakah hiu dengan sengaja memburu manusia

Editorial Team

Tonton lebih seru di