5 Alasan Paus Orca Berbahaya bagi Manusia dan Hewan Lain

Paus merupakan salah satu hewan yang dikenal luas dengan bentuk tubuhnya yang besar, bahkan dijuluki sebagai hewan terbesar di dunia. Ada beragam spesies paus yang tersebar di seluruh wilayah lautan, salah satunya adalah paus orca. Sebetulnya orca bukanlah hewan yang berasal dari leluhur paus, melainkan justru memiliki hubungan kekeluargaan yang lebih erat dengan lumba-lumba.
Ciri khas dari paus orca terletak pada corak tubuhnya, yaitu dengan warna putih dan hitam. Mungkin hewan ini juga cukup terkenal sebagai salah satu yang sering muncul di acara-acara pertunjukan, sebab dapat dilatih dengan baik. Di balik tampilannya yang cerdas dan sering wara wiri di berbagai pertunjukan, nyatanya paus orca tetap berbahaya bagi hewan-hewan lainnya atau bahkan manusia itu sendiri.
Tak heran apabila paus orca sering memiliki nama lain, yaitu paus pembunuh. Untuk memahami apa saja alasan yang membuat paus orca tampak berbahaya bagi hewan lain dan manusia, beberapa alasan berikut ini bisa menjadi penyebabnya.
1. Bentuk tubuh yang sangat besar
Alasan pertama yang membuat paus orca dilihat sebagai hewan berbahaya, sebab tentu saja karena bentuk tubuhnya yang luar biasa besar. Melansir Dimensions, secara rata-rata paus orca memiliki tinggi mencapai 1,60 hingga 2,29 meter, sementara berat badannya bisa mencapai 1,3 hingga 5,4 metrik ton. Dengan bobot dan tinggi tubuh yang sangat besar, maka tak mengherankan apabila paus ini bisa berbahaya bagi hewan lainnya atau bahkan manusia sekali pun.
Risiko yang sering terjadi dari insiden paus orca biasanya karena korban terbawa ke dalam laut oleh paus tersebut. Selain itu, dorongan yang tak sengaja dilakukan paus orca juga bisa menyebabkan bahaya tersendiri sebab dengan bobot tubuh yang luar biasa, maka sebanding dengan tenaganya yang juga besar.