Ingin Berlibur ke Australia? Jangan Lupa Lihat 5 Hewan Marsupial Ini!

Beberapa tak ada di belahan dunia lain, lho

Sudah sejak lama Australia dikenal sebagai salah satu destinasi wisata yang wajib untuk dikunjungi oleh wisatawan. Letak geografi yang unik, bangunan-bangunan keren, hingga keanekaragaman hayati dari negara yang satu ini menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan yang sedang berkunjung.

Dari segi kekayaan alam, Australia adalah salah satu tempat dimana kita bisa menemukan hewan-hewan unik dan tentunya tidak ditemukan di belahan dunia lain, lho. Salah satunya adalah hewan-hewan marsupial atau hewan yang memiliki kantung pada tubuhnya.

Nah, diantara banyaknya hewan-hewan endemik di Australia, penulis akan menyajikan 5 hewan marsupial yang harus kamu lihat ketika sedang berkunjung ke Australia. Penasaran, kan? Yuk langsung simak artikel berikut ini!

1. Kanguru

Ingin Berlibur ke Australia? Jangan Lupa Lihat 5 Hewan Marsupial Ini!Pixabay.com/judthscharnowski

Hewan yang menjadi ikon Australia ini dikenal berkat kaki besar dan cara bergerak yang unik, yaitu dengan melompat-lompat. Fungsi kantung pada kangguru utamanya adalah sebagai tempat anaknya berlindung lantaran anak kangguru selalu lahir prematur dengan panjang tubuh tak lebih dari 2 cm dengan bobot sekitar 1 gram saja.

Menurut laman Britannica, bagian-bagian tubuh seperti kaki belakang yang besar sekaligus kuat, ekor panjang, serta tangan yang gesit mereka manfaatkan untuk beberapa hal. Bagi penjantan, bagian tubuh tersebut sangat penting ketika musim kawin sebagai ajang menunjukkan dominasi dari pejantan lain agar menarik betinanya.

Sedangkan secara umum, peran anggota tubuh tersebut dapat digunakan untuk melindungi diri hingga melawan balik predator yang mencoba mendekat.

2. Koala

Ingin Berlibur ke Australia? Jangan Lupa Lihat 5 Hewan Marsupial Ini!Pixabay.com/272447

Koala juga merupakan hewan marsupial asal Australia yang sudah populer ke seluruh penjuru dunia. Si pemalas satu ini bisa menghabiskan waktu hingga 18 jam hanya untuk tidur di atas batang pohon.

Dikutip dari laman World Wildlife Fund, koala tidak perlu minum untuk memenuhi kebutuhan air dalam tubuhnya. Sebab makanan utama mereka, daun eucaliptus, sudah memenuhi kebutuhan itu. Uniknya lagi, nama koala dalam bahasa Aborigin berarti "tidak minum", lho.

Oh iya, mereka juga termasuk hewan yang sangat pilih-pilih makan. Kendati makanan utamanya adalah daun eucaliptus, mereka masih memilih jenis daun eucaliptus mana yang akan mereka makan. Selain itu, mereka juga cenderung memilih daun yang berada di atas pohon dimana kandungan air dan nurtrisinya paling banyak dibanding dauh bagian bawah..

3. Tasmanian devil

Ingin Berlibur ke Australia? Jangan Lupa Lihat 5 Hewan Marsupial Ini!Pixabay.com/PixbayBlade

Hewan yang pernah diangkat menjadi tokoh kartun ini merupakan predator marsupial terbesar di dunia dengan panjang mampu mencapai 76 cm dengan bobot 12 kg. Sesuai dengan namanya, Tasmanian devil dapat dijumpai di pulau Tasmania. Akan tetapi, sebenarnya dulu mereka dapat dijumpai di banyak tempat di Australia.

Menurut laman National Geographic, kata "devils" pada hewan ini mereka dapatkan dari orang-orang Eropa setelah menyaksikan gigi-gigi, serangan, hingga geraman-geraman menakutkan dari hewan ini. Hal tersebut tentunya sejalan dengan sifat agresif yang dimiliki mereka ketika terancam, berebut makanan, hingga memperjuangkan pasangannya.

Fakta lain dari Tasmanian devil adalah kemampuan reproduksinya yang dapat menyentuh angka fantastis. Mereka mampu melahirkan hingga 50 ekor anak dalam satu kali periode kehamilan. Akan tetapi, sayangnya hanya 4 dari 50 anak saja yang dapat bertahan hingga dewasa lantaran si induk hanya memiliki 4 buah puting susu untuk anaknya.

Baca Juga: 8 Spesies Marsupial Terunik, Ada yang Garang Seperti Setan

4. Wombat

Ingin Berlibur ke Australia? Jangan Lupa Lihat 5 Hewan Marsupial Ini!Pixabay.com/pen_ash

Wombat merupakan satu-satunya hewan di dunia yang memiliki kotoran berbentuk kotak. Mereka berukuran cukup besar dengan perawakan yang nampak sangat gumpal. Mereka biasanya menggali tanah di daerah padang rumput sebagai tempat berlindung dari predator.

Dilansir dari laman National Geographic, wombat memiliki sepasang gigi seri yang nampak mirip seperti hewan pengerat. Gigi seri tersebut tidak pernah berhenti tumbuh sepanjang hidup wombat. Untuk perawatan sekaligus pengecekan kondisi gigi seri tersebut, biasanya mereka akan mengunyah tumbuhan-tumbuhan dengan tekstur keras.

Sayangnya, mereka sering berkonflik dengan manusia lantaran tanah galian dari wombat sering merusak tanah petani maupun peternak sehingga sering dianggap sebagai hama. Akibatnya, mereka menjadi target buruan oleh manusia.

5. Possum

Ingin Berlibur ke Australia? Jangan Lupa Lihat 5 Hewan Marsupial Ini!Pixabay.com/127071

Meskipun terdengar mirip, ternyata possum dengan opossum itu hewan yang berbeda, lho. Opossum biasanya mengacu pada hewan dengan genus didelphis yang seluruhnya dijumpai di Amerika Utara dan Amerika Selatan. Sedangkan possum adalah hewan dengan genus phalangeriformes yang dijumpai di Australia, Indonesia, hingga Papua Nugini.

Menurut laman National Geographic, salah satu jenis possum, yaitu brushtail possum memiliki fakta mengejutkan dalam usia kehamilannya. Mereka diketahui hanya membutuhkan masa kehamilan selama 16 hari saja sebelum melahirkan dan meletakkan anaknya di kantungnya.

Selain itu, ternyata possum memiliki saudara yang sama-sama memiliki genus phalangeriformes, yaitu spesies gliders. Mereka merupakan hewan marsupial yang mengembangkan lipatan kulit di antara tangan dan kakinya yang digunakan untuk terbang.

Nah, itu dia kelima jenis marsupial yang wajib banget untuk dilihat jika sedang berkunjung ke Australia. Di antara kelima hewan marsupial yang ada di daftar ini, hewan mana yang sudah atau belum pernah kamu lihat sebelumnya?

Baca Juga: 5 Fakta Numbat, Hewan Marsupial Unik yang Terancam Punah

Anjar Triananda Ramadhani Photo Verified Writer Anjar Triananda Ramadhani

Animal Lovers and Smartphone Enthusiast

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Agustin Fatimah

Berita Terkini Lainnya