Fakta Bunga Tabebuya yang Sedang Bermekaran

- Bunga tabebuya atau terompet emas tengah ramai di media sosial, tumbuh cantik di beberapa daerah Indonesia, termasuk Jakarta.
- Tabebuya berasal dari Brasil, dapat hidup di lingkungan tropis dan mampu tumbuh di lahan dengan iklim kering.
- Tabebuya memiliki bunga berwarna kuning cerah dengan panjang 2,5 hingga 8 inci yang padat, serta memiliki varian warna lain seperti pink, ungu, dan merah tua.
Di media sosial tengah ramai fenomena dari tumbuhnya bunga tabebuya atau yang juga dikenal sebagai terompet emas. Mereka tumbuh cantik di beberapa daerah di Indonesia, termasuk Jakarta.
Tabebuya (Handroanthus chrysotrichus) adalah sejenis tanaman yang berasal dari negara Brasil dan termasuk jenis pohon besar. Seringkali dikira sebagai bunga sakura oleh kebanyakan orang karena bentuknya mirip seperti bunga sakura. Namun kedua tanaman ini sebenarnya tidak berkerabat.
Pohon tabebuya memiliki kelebihan di antaranya daunnya tidak mudah rontok, disaat musim berbunga maka bunganya terlihat sangat indah dan lebat, akarnya tidak merusak rumah atau tembok walau berbatang keras.
Hidup di iklim tropis
Tabebuya merupakan tumbuhan asal Brasil yang telah tersebar ke seluruh dunia, terutama daerah beriklim tropis hingga subtropis.
Secara umum mereka dapat hidup di lingkungan tropis dan mampu tumbuh di lahan dengan iklim kering, sehingga tanaman ini memiliki ketahanan hidup yang tinggi dalam cuaca kering.
Fauna ini sering terlihat sebagai pohon kecil setinggi 25 hingga 35 kaki tetapi dapat mencapai 50 kaki, dengan daun yang membulat dan menyebar di area yang terlindung dari angin.
Daunnya berwarna hijau
Kadang-kadang warna daunnya selalu hijau tetapi paling sering meranggas. Tabebuya memiliki daun keperakan sepanjang empat inci dengan bagian bawah berwarna cokelat.
Daun-daun ini gugur dalam waktu singkat pada bulan April hingga Mei, dan pada saat itulah pohon-pohon ini menumbuhkan bunganya yang berwarna kuning cerah dengan panjang 2,5 hingga 8 inci yang padat.
Beberapa pohon menghasilkan sejumlah kecil bunga secara sporadis sepanjang musim panas. Kapsul biji sepanjang delapan inci yang mengikutinya berwarna coklat, berbulu, dan bertahan di pohon sepanjang musim dingin.
Varian-varian tabebuya

Sebenarnya, tabebuya memiliki bunga yang berbeda-beda. Selain kuning, ada juga warna pink, ungu, bahkan merah tua. Tetapi varian yang paling umum di Indonesia adalah yang bunganya berwarna kuning dengan panjang 3-11 cm, berbentuk terompet dan bergerombol.
Setiap spesies pohon tabebuya memiliki warna yang berbeda-beda, saat ini warna yang banyak dikenal adalah putih, merah muda, kuning, kuning jingga, magenta, plum dan merah. Di dalam bunganya terdapat motif garis berwarna ungu.
Ini adalah pohon hias populer yang dapat tumbuh di berbagai jenis tanah di daerah subtropis dan tropis. Pemeliharaanya terbilang mudah, di mana pemangkasan dibutuhkan hanya untuk menghilangkan tangkai yang mati atau rusak. Jarang ada hama atau penyakit yang mengganggu tanaman ini.