5 Fakta Margay, Kucing Penyendiri yang Pandai Memanjat
Margay adalah spesies kucing yang berada di Amerika Utara, Tengah dan Selatan. Nama ilmiah mereka adalah Leopardus wiedii. Mereka adalah kucing kecil dengan panjang tubuhnya 19 hingga 31 inchi, ekornya sepanjang 13 hingga 20 inchi. Berat margay kisaran 5.7 hingga 8.8 pon saja, lho. Ingin kenal dekat dengan Margay? Simak fakta hewan unik yang satu ini, yuk!
1. Margay sangat mirip dengan ocelot
Margay sangat mirip dengan ocelot besar atau Leopardus pardalis, mengutip Animalia. Walaupun begitu, margay memiliki kepala yang sedikit lebih pendek, mata lebih besar, kaki dan ekor yang lebih panjang. Bulunya berwarna cokelat dan ada banyak tanda hitam atau cokelat rosettes dan garis memanjang.
Bagian bawah mereka lebih pucat mulai dari kekuning-kuningan hingga putih. Ekornya memiliki banyak garis gelap dan ujung hitam. Bagian belakang telinga mereka berwarna hitam dengan tanda putih melingkar di bawahnya.
2. Habitat margay
Big Cat Rescue menjelaskan bahwa margay hidup di hutan hujan tropis hijau hingga hutan tropis kering. Mereka juga terkadang terlihat di area perkebunan kakao dan kopi yang rindang, bahkan hutan tepi sungai. Margay tersebar di Meksiko, lembah Amazon, Argentina, Uruguay, Belize dan Brazil.
3. Margay adalah nokturnal
Margay sebagian besar aktif di malam hari alias nokturnal. Seperti kebanyakan kucing, mereka sebenarnya cukup penyendiri. Wilayah jelajah mereka seluas 11 hingga 16 kilometer persegi. Margay jug menggunakan aroma untuk menandai wilayah mereka seperti menyemprotkan urin dan juga meninggalkan bekas goresan di tanah atau di dahan. Margay tidak saling memanggil jika berada dalam jarak yang jauh, dilansir Kids Kiddle.
4. Margay pandai memanjat
Margay memiliki adaptasi untuk membantu mereka memanjat. Kaki belakang mereka bisa berputar hingga 180 derajat. A-Z Animals menjelaskan bahwa ekornya yang panjang dan tebal juga digunakan untuk menjaga keseimbangan. Kaki besar dari margay juga memudahkan mereka berjalan dengan mudah di area tinggi dan berjalan hampir tanpa suara di hutan. Mereka juga bisa melonpat setinggi 3.7 meter.
5. Margay memakan mamalia kecil, lho!
Margay memakan mamalia kecil, hewan pengerat kecil dan bahkan terkadang memangsa monyet juga, lho. Diet mereka terdiri dari burung, telur, kadal, dan katak pohon. Margay mampu berburu mangsa di atas pepohonan. Mereka juga terkadang berburu di tanah dan memangsa tikus tebu dan marmut. Saat siang hari, mereka beristirahat di dahan atau rumpun liana.
Margay sebenarnya adalah kucing liar yang cukup menggemaskan, terlebih lagi corak pada kulitnya yang menarik itu! Akan tetapi, mereka cukup ganas jika sedang berburu. Oleh sebab itu, kucing ini lebih baik hidup di alam bebas seperti hutan.
