Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Fakta Menarik dari Penyu, Hewan yang Pandai Bernavigasi!

ilustrasi penyu (unsplash.com/Kris-Mikael Krister)
ilustrasi penyu (unsplash.com/Kris-Mikael Krister)

Penyu merupakan sejenis kura-kura laut yang bisa ditemukan di seluruh samudra yang ada di dunia. Penyu bisa dikatakan sebagai hewan yang sudah ada sejak zaman Kapur hingga saat ini, sehingga wajar rasanya apabila menyebut spesies penyu seusia dengan dinosaurus.

Keberadaan penyu saat ini sudah termasuk hewan yang dilindungi, sehingga segala bentuk perburuan liar tidak diperbolehkan dan sudah bersifat ilegal. Untuk membantu agar semakin mengenal penyu, maka simaklah beberapa faktanya yang berikut ini.

1. Penyu memiliki kemampuan navigasi yang luar biasa

ilustrasi penyu (unsplash.com/Wexor Tmg)
ilustrasi penyu (unsplash.com/Wexor Tmg)

Setiap hewan memang selalu memiliki kemampuannya yang luar biasa dalam berbagai hal, termasuk dalam konteks ini adalah penyu. Penyu termasuk hewan yang bisa kamu temukan keberadaannya di hampir seluruh samudra, sehingga membuat penyu ini pandai sekali dalam bernavigasi.

Dilansir uniPi, penyu terkenal karena orientasi dan kemampuan navigasi yang luar biasa, sebab memungkinkan mereka untuk bernavigasi melintasi seluruh cekungan lautan atau mencapai pulau-pulau terpencil di samudra sekali pun. Pada saat penyu baru menetas dan meninggal pantai pertama kali, biasanya mereka akan menggunakan medan magnet Bumi dan arah gelombang laut sebagai kompas untuk memandu mereka menuju ke peairan yang lebih dalam.

2. Penyu termasuk hewan yang panjang umur

ilustrasi penyu (unsplash.com/Olga ga)
ilustrasi penyu (unsplash.com/Olga ga)

Usia setiap spesies hewan mungkin akan berbeda-beda, sebab ada yang mungkin berumur panjang dan ada pula yang pendek usianya. Penyu ternyata termasuk ke dalam deretan hewan berumur panjang jika dibandingkan dengan jenis hewan-hewan laut lain pada umumnya.

Dilansir WWF, penyu laut bisa memiliki usia yang panjang dengan rentang hidup yang hampir mirip dengan manusia. Biasanya penyu laut bisa hidup lebih dari 50 tahun dan membutuhkan waktu puluhan tahun untuk menjadi dewasa, yaitu sekitar 20 dan 30 tahun, serta tetap aktif bereproduksi selama 10 tahun berikutnya.

3. Penyu bertelur di pantai

ilustrasi penyu (unsplash.com/Olga ga)
ilustrasi penyu (unsplash.com/Olga ga)

Penyu memang merupakan hewan yang aktif beraktivitas di lautan bebas, bahkan mengarungi luasnya samudra dengan kemampuan navigasi yang dimilikinya. Namun, penyu ternyata tetap membutuhkan pantai sebagai tempat yang paling ideal untuk bertelur.

Dilansir All Turtles, biasanya penyu tersebut akan menepi ke pantai-pantai untuk sekadar bertelur dan membiarkannya menetas. Itulah alasan mengapa orang-orang tak boleh sembarangan asal pegang atau memegang telur penyu yang ditemukan di pantai.

4. Penyu tidak bisa memasukkan kepalanya ke cangkang mereka

ilustrasi penyu (unsplash.com/Randall Ruiz)
ilustrasi penyu (unsplash.com/Randall Ruiz)

Penyu dan kura-kura memang memiliki kemiripan yang cukup banyak, namun hanya dibedakan dari bentuk sirip dan juga cara hidup dari dua spesies hewan ini. Namun, satu keunikan dari kura-kura yang sudah pasti diketahui oleh orang-orang adalah bisa memasukkan kepalanya ke dalam cangkang.

Dilansir Ocean Conservancy, cangkang pada penyu sebetulnya merupakan bagian dari tulang belakang yang membentuk semacam kerangka luar. Namun, berbeda dengan kura-kura yang bisa memasukkan kepalanya ke dalam cangkang, penyu justru tidak bisa memasukkan kepala atau pun sirip ke dalam cangkang miliknya.

5. Memiliki cara bernapas yang tak biasa

ilustrasi penyu (unsplash.com/Tanguy Sauvin)
ilustrasi penyu (unsplash.com/Tanguy Sauvin)

Penyu memang menghabiskan sebagian besar hidupnya di laut dan bahkan dikenal sebagai hewan laut yang sangat aktif. Namun, sebetulnya penyu memiliki cara tersendiri untuk bisa bertahan hidup, sekaligus bernapas dibandingkan dengan hewan-hewan lain.

Dilansir Olive Ridley Project, sama dengan reptil lainnya tentu saja penyu juga memiliki paru-paru, namun dengan struktur yang berbeda dibandingkan dengan mamalia. Meski begitu, paru-paru pada penyu tetap berfungsi dengan baik dalam pertukaran oksigen dan karbon dioksida. Letak paru-parunya ternyata ada tepat di bawah bagian karapas dan tulang belakangnya.

Penyu menjadi hewan yang dilindungi, sehingga semua spesiesnya tak boleh diburu sembarangan. Selain itu, penyu juga sangat aktif untuk bernavigasi melintasi lautan, sehingga membuat hewan ini sangat menarik. Apakah kamu pernah melihat penyu secara langsung?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Agsa Tian
EditorAgsa Tian
Follow Us