7 Fakta Menarik American Goldfinch, Burung yang Suka Bermigrasi

American goldfinch merupakan salah satu jenis burung yang tergolong dalam keluarga Fringilidae atau burung pipit sejati yang berasal dari Amerika Utara. Burung ini biasanya banyak ditemukan di lokasi terbuka, seperti padang rumput, taman, dan kebun. American goldfinch dikenal dengan suara nyanyiannya yang merdu dan seringkali terbang dalam kelompok.
Burung yang memiliki nama ilmiah Spinus tristis itu juga dikenal karena warna bulunya yang cerah, terutama pada jantan yang mempunyai bulu kuning cerah. Sebaliknya, betina dan burung muda biasanya memiliki warna yang lebih kusam, dengan nuansa cokelat dan kuning. Tidak hanya itu, american goldfinch ternyata menyimpan sejumlah fakta menarik seperti berikut ini.
1. Dapat berganti dua kali warna bulu setiap musim

Tidak seperti spesies burung finch pada umumnya, american goldfinch mengalami molting (pergantian bulu) dua kali setahun. Ini adalah adaptasi yang membuat mereka bertahan hidup dalam berbagai kondisi lingkungan. Dilansir All About Birds, pada musim semi dan awal musim panas, bulu burung jantan dewasa berubah menjadi kuning cerah, sayap hitam dengan tanda putih, serta bercak putih di atas dan di bawah ekor. Sementara itu, burung betina dewasa berwarna kuning kusam di bagian bawah, dan berwarna zaitun di bagian atas. Pada musim dingin, bulu mereka menjadi berwarna cokelat kusam, tanpa garis-garis, dengan sayap kehitaman dan dua garis sayap pucat.
2. Pemakan biji

Makanan utama dari burung american goldfinch adalah biji-bijian, khususnya menyukai biji bunga matahari dan thistle. Mereka juga acapkali memakan biji dari tanaman aster, dandelion, dan milkweed. American goldfinch memiliki paruh yang kuat dan ramping yang memungkinkan mereka mengakses biji-bijian kecil dengan mudah. Meskipun tidak jarang ditemukan burung tersebut memberi makan berupa serangga kepada anak-anak mereka. Namun, burung american goldfinch tetap tergolong ke dalam vegetarian sejati.
3. Suka bermigrasi

Tidak setiap spesies burung yang ada di dunia ini melakukan migrasi atau berpindah tempat. Burung-burung yang melakukan migrasi bisa dipicu oleh beragam alasan, salah satunya karena perubahan musim, seperti yang dilakukan oleh kawanan burung american goldfinch. Mereka bermigrasi untuk menghindari suhu yang sangat dingin, bergerak ke selatan selama musim dingin dan kembali pada musim semi. Mereka dapat ditemukan di seluruh Amerika Utara dan bagian selatan Kanada selama musim panas, dan berpindah ke bagian selatan AS dan Meksiko saat cuaca menjadi dingin. Hal tersebut menjadikan american goldfinch masuk dalam kelompok burung migran.
4. Berkembangbiak lebih lambat

Berbeda dengan kebanyakan burung lainnya yang berkembang biak pada awal musim semi, american goldfinch biasanya membangun sarang mereka pada akhir musim panas, sekitar bulan Juli atau Agustus. Ini memungkinkan anak-anak burung untuk tumbuh saat biji-bijian melimpah, sehingga mereka memiliki cukup makanan. Mereka biasanya bertelur 4-6 butir telur dalam satu kali bertelur, dan telur-telur tersebut akan menetas setelah sekitar 12-14 hari. Setelah menetas, anak-anak burung american goldfinch akan tetap bergantung pada orang tuanya selama beberapa minggu sebelum bisa terbang dengan mandiri. Jadi, secara keseluruhan, mereka memiliki strategi reproduksi yang efisien dan sesuai dengan lingkungan mereka.
5. Dapat bertahan hidup hingga sepuluh tahun

Burung american goldfinch termasuk golongan burung yang memiliki umur panjang. Dalam berbagai sumber dituturkan bahwa american goldfinch dapat hidup mencapai tiga sampai enam tahun. Bahkan, diketahui bahwa spesies burung american goldfinch yang paling tua hidup lebih dari 10 tahun. Usia hidup dari burung tersebut dipengaruhi oleh beberapa faktor antara lain predasi, penyakit, dan ketersediaan makanan.
6. Kebiasaan makan yang unik

Ketika makan, kawanan burung american goldfinch memiliki cara yang terbilang unik. Cara itu tentu menjadi ciri khas yang melekat pada burung tersebut, sehingga membuatnya berbeda dengan jenis burung lainnya. Dilansir Perky-Pet, american goldfinch menggunakan kakinya secara penuh saat makan dan kawanan burung itu juga sering bergelantungan terbalik di benih yang sulit dijangkau oleh spesies lain, sehingga memungkinkan mereka memperoleh sumber makanan yang belum dimanfaatkan oleh spesies lain. Dengan begitu american goldfinch memiliki peluang bertahan hidup yang lebih tinggi.
7. Dikenal karena pola terbangnya akrobatik

American goldfinch dikenal karena kemampuan terbangnya yang lincah dan cepat. Mereka dapat melakukan manuver yang rumit di udara, membuatnya sulit bagi predator untuk menangkap mereka. Dilansir Animalia, burung american goldfinch terbang dengan pola bergelombang yang khas, menciptakan jalur berbentuk gelombang. Pada umumnya terdiri dari serangkaian kepakan sayap untuk mengangkat burung, lalu melipat sayap serta meluncur membentuk busur sebelum mengulangi pola tersebut. Selama penerbangan, mereka biasanya menghasilkan suara nyaring yang khas, diselingi dengan periode diam.
Lewat keindahan warna dan karakter uniknya, burung american goldfinch sudah tentu menjadi favorit di kalangan pengamat burung. Selain itu, juga menjadi bagian penting dari ekosistem di mana mereka tinggal.